SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta [SPFM], Badan Anggaran (Banggar) DPR menolak membahas RAPBN 2012. Sikap tersebut dipicu pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap pimpinan Banggar yang menanyakan mekanisme rapat. Karena sikap itu, Banggar dinilai arogan. Peneliti Indonesia Corruption Watch (ICW) Abdullah Dahlan menilai sikap Banggar adalah bentuk pengabaian tanggung jawab sebagai penyelenggara negara atas Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara yang sedang dirumuskan.

Sikap ini juga dinilai akan menjadi preseden buruk bagi DPR dalam menjalankan fungsinya dan bisa dianggap melanggar sumpah jabatan. Sebelumnya, KPK memeriksa sejumlah pimpinan Banggar terkait kasus korupsi. Banggar pun mengirimkan surat kepada pimpinan DPR yang berisi permintaan untuk menjelaskan mekanisme kerja Banggar. Mereka juga menyampaikan ketakutan karena mulai disentuh KPK mengenai mekanisme penganggaran. [dtc/ria]

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ekspedisi Mudik 2024
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya