Bacaan Niat Puasa Asyura dalam Latin dan Terjemahannya

Solopos.com, SOLO – Dengan niat beribadah yang ikhlas, umat Islam yang menunaikan ibadah sunah Puasa Asyura pada 10 Muharam akan mendapatkan kebaikan, kemuliaan, serta ampunan dosa dari Allah SWT.

Puasa Asyura yang dianjurkan diamalkan setiap 10 Muharam pada kalender hijriah jatuh pada Senin (8/8/2022) berdasarkan sistem kalender Gregorian tahun ini.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dikutip dari laman NU Online, puasa ini hukumnya sunah, namun sangat dianjurkan karena keutamaan yang akan didapatkan umat Islam sangat besar jika mampu menunaikannya.

Baca Juga: Keutamaan Puasa Asyura 10 Muharram, Jadi Pelebur Dosa?

Bacaan niat Puasa Asyura bisa dibaca atau dilafazkan pada malam sebelum seseorang menunaikannya. Berikut bacaannya:

Nawaitu shauma ghadin ‘an adaa’i sunnatil aasyuura lillaahi ta’aalaa.

Artinya: Aku berniat Puasa Sunah Asyura esok hari karena Allah SWT.

Umat Islam juga diperbolehkan memulai Puasa Asyura saat Matahari sudah terbit sepanjang ia belum melakukan sesuatu yang membatalkan puasa sejak subuh.

Baca Juga: Awal Mula Mitos Larangan Menikah di Bulan Sura

Berikut bacaan niat Puasa Asyura yang bisa dilafazkan saat Matahari sudah terbit.

Nawaitu shauma haadzal yaumi ‘an adaa’i sunnatil aasyuuraa lillaahi ta’aalaa.

Artinya: Aku berniat Puasa Sunah Asyura hari ini karena Allah SWT.