Indonesian Idol 2018 memasuki tahap spectra Top 8.
Solopos.com, JAKARTA — Ghea Indrawari kembali. Di babak Spectra Top 8 Indonesian Idol 2018, Ghea dari Singkawang memukau juri dan audience di studio. 5 Standing ovation dari juri Indonesian Idol 2018, Ari Lasso, Bunga Citra Lestari, Armand Maulana, Judik dan Maia Estianty untuk Ghea.
Promosi Kanker Bukan (Selalu) Lonceng Kematian
Aku Cinta Kau dan Dia, lagu gubahan Ahmad Dhani dibawakan Ghea dengan megah. Penghayatan, improvisasi nada-nada yang jauh berbeda dengan nada aslinya dibawakan Ghea dengan mulus.
“Ini penampilan terbaik kamu selama ajang Indonesian Idol 2018,” ujar Judika.
Baca Juga: Kevin Tersisih di Indonesian Idol 2018
Ari Lasso mengapresiasi penampilan Ghea. Gadis penggemar K-pop ini dinilai Ari sebagai contoh bahwa kompetisi perlu perjuangan. “Penampilan kamu kali ini membalas penampilan minggu [pekan] lalu. Artinya kamu mendengarkan masukan kita, menyerap masukin itu dan mencoba melakukan lebih baik lagi. Ada satu hal yang menarik. Suara kamu yang sengau-sengau dengan suara hidung itu tak terlau berlebihan. Ini pas,” kata Ari Lasso.
Sementara penampilan Ayu lewat Haruskah Ku Mati dinilai kurang memuaskan. Maia tergelitik mementori Ayu dengan meminta Ayu menyanyikan kembali lagu tersebut hanya diiringi piano. Ayu lancar dan mendapat pujian dari Ari Lasso. “Yang ini kamu 10 kali lebih bagus dari yang kamu nyanyikan tadi.”
“Harusnya kamu kayak gini. Semua masuk dan pas,” kata Maia.
Judika pun memberi apresiasi buat Ayu saat menyanyikan kembali lagu tersebut. “Kamu bisa minta aransemen yang bagus sesuai dengan karakter kamu.”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
