SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL—Pemkab Gunungkidul mengimbau kepada seluruh masyarakat baik di Gunungkidul maupun lainnya agar lebih selektif dalam melakukan verifikasi proposal pengajuan hewan kurban pada Iduladha 1432 H.

Kabaghumas dan Protokoler Pemkab Gunungkidul, Aziz Saleh kepada Harian Jogja, Rabu (2/11) menjelaskan, momentum kurban memang sangat potensial dimanfaatkan orang tak bertanggungjawab untuk mengambil keuntungan. Gunungkidul yang terkenal dengan kemiskinannya menjadi ‘laku’ dalam setiap layanan proposal termasuk pendistribusian daging kurban.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Karena itu pihaknya mengkhawatirkan beredarnya proposal fiktif pengajuan daging kurban yang mengatasnamakan kelompok dari Gunungkidul. Hingga saat ini, ungkap Aziz, pihaknya memang belum mendapatkan laporan secara resmi tentang proposal fiktif itu hanya saja kondisi tersebut tetap perlu diwaspadai.

“Jangan sampai ada pihak yang mengambil keuntungan dengan menggunakan nama Gunungkidul, tetapi sebenarnya fiktif,” terang Aziz.

Salah satu takmir masjid di Desa Banguntapan, Bantul yang berbatasan Kota Jogja, Kasnowo menyatakan belum ini ia mendapatkan 10 pengajuan proposal dengan menggunakan nama kelompok asal Playen Gunungkidul.

Akan tetapi, ungkap Kasnowo, dalam proposal tersebut tidak dilengkapi dengan stempel serta identitas lengkap. Karena itu pihaknya sempat mengembalikan proposal tersebut agar dilengkapi datanya, meski setelah ditunggu beberapa hari pemohon itu tidak kembali lagi.

“Sebenarnya kalau lengkap tetap saya layani, karena kebetulan saya juga warga Gunungkidul sehingga saya bisa cek ricek kebenaran proposal itu, kalau yang baru ini saya dapat dari Playen, ada tanda tangan tetapi tidak ada capnya sehinggg saya mempertanyakan itu,” terang pemuda yang juga takmir masjid Al-Maghfiroh Sokowaten, Banguntapan, Bantul ini.(Harian Jogja/Sunartono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya