SOLOPOS.COM - Replika mobil sedan patroli dan pengawalan (patwal) dan petugas Satuan Lalu Lintas (Satlantas) terpasang di wilayah perbatasan Kabupaten Wonogiri-Kabupaten Sukoharjo. Foto diambil, Minggu (27/2/2022). (Solopos.com/Rudi Hartono)

Solopos.com, WONOGIRISatlantas Polres Wonogiri memasang replika mobil sedan patroli dan pengawalan (patwal) yang disertai gambar polisi lalu lintas di tepi jalan raya perbatasan Kabupaten Wonogiri-Kabupaten Sukoharjo.

Replika itu dipasang agar pengguna jalan merasa dipantau polisi sehingga lebih waspada dan berhati-hati.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pantauan Solopos.com, Minggu (27/2/2022), replika sedan patwal dan petugas polisi itu terlihat jelas oleh pengguna jalan yang melintas dari arah Kabupaten Sukoharjo. Letaknya di bawah bando “Selamat Datang Kabupaten Wonogiri” tepatnya di Dusun Keblokan, Desa Sendangijo, Kecamatan Selogiri.

Baca Juga: Satlantas Wonogiri akan Tambah Lokasi Penerapan ETLE, Ini Lokasinya

Replika yang menghadap ke arah jalan itu seperti asli saat terlihat dari kejauhan. Sebab, ukuran gambar sedan dan petugas polisi lebih kurang sama dengan ukuran aslinya.

Saat kali pertama melihat, Solopos.com yang saat itu melintas dari arah Kabupaten Wonogiri sempat kaget. Saat itu dikira ada razia, sehingga seketika memperlambat laju kendaraan. Ketika dilihat dari dekat baru diketahui ternyata hanya replika.

Pengguna jalan dari arah Kabupaten Wonogiri juga dapat melihat replika tersebut. Gambar kedua sisi replika sama. Replika itu juga terlihat saat malam hari karena diberi lampu.

Baca Juga: Kopek, Cara Lain Satlantas Wonogiri Tindak Pelanggar Lalu Lintas

Kepala Satlantas (Kasatlantas) Polres Wonogiri, AKP Marwanto, kepada Solopos.com, Minggu, mengatakan replika dipasang di wilayah perbatasan Kabupaten Wonogiri-Kabupaten Sukoharjo sejak Senin (21/2/2022) lalu. Tujuannya, supaya pengguna jalan mengira sedang ada petugas polisi yang mengawasi. Saat merasa demikian Marwanto meyakini pengguna jalan akan lebih berhati-hati dan waspada, setidaknya memperlambat laju kendaraan.

“Atau dari yang sebelumnya mengantuk setelah mengira ada petugas di tepi jalan menjadi tidak mengantuk. Dengan begitu pengguna jalan bersangkutan menjadi lebih waspada,” ucap Marwanto mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto, saat dihubungi Solopos.com.

Dia melanjutkan biasanya pengguna jalan lebih teratur dan tertib berlalu lintas ketika ada petugas polisi lalu lintas. Pada sisi lain, personel Satlantas tidak bisa 24 jam siaga di tepi jalan karena harus menjalankan tugas lainnya.

Baca Juga: Siap-Siap, Satlantas Wonogiri Intensifkan Tindak Pelanggar Lalu Lintas

 

4 Perbatasan

Selain itu jumlah personel Satlantas terbatas. Alhasil, penyiagaan personel di tepi jalan untuk mengawasi dan mengatur lalu lintas hanya bisa dilaksanakan secara berkala. Untuk menyiasati kondisi itu Satlantas Polres Wonogiri memasang replika yang selalu siaga 24 jam.

“Kami juga akan memasang replika serupa di wilayah perbatasan lain, seperti di Purwantoro [perbatasan Kabupaten Wonogiri-Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur],” imbuh Marwanto.

Kabupaten Wonogiri terdapat dua perbatasan lainnya, yakni perbatasan Kabupaten Wonogiri-Kabupaten Pacitan, Jawa Timur melalui Kecamatan Giriwoyo dan perbatasan Kabupaten Wonogiri-Kabupaten Gunung Kidul, DIY melalui Kecamatan Pracimantoro.

Baca Juga: Satlantas Wonogiri: Rekaman CCTV ETLE Bisa Bantu Ungkap Kasus Kejahatan

Marwanto mengimbau masyarakat membiasakan diri tertib berlalu lintas, baik dari aspek kendaraan, administrai kendaraan, izin mengemudi, maupun aspek kepatuhan terhadap rambu-rambu lalu lintas. Ketika sudah tertib pasti akan nyaman saat berkendara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya