SOLOPOS.COM - peringatan dini BMKG Sabtu (1/4/2023).

Solopos.com, SEMARANG — Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan potensi cuaca ekstrem melanda sejumlah daerah di Jawa Tengah pada tiga hingga lima jam ke depan, Sabtu (1/4/2023).

Dalam keterangan yang diterima Solopos.com, Prakirawan BMKG menyebut perkiraan dalam 3-6 jam terhitung sejak pukul 10.00 WIB, terdapat potensi cuaca ekstrim hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di beberapa wilayah di Jawa Tengah.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Wilayah tersebut yakni, Cilacap, Boyolali, Wonogiri, Karanganyar, Sragen, Grobogan, Blora, Temanggung, Kabupaten Pekalongan, Kabupaten Tegal, Brebes, dan sekitarnya.

Ekspedisi Mudik 2024

“Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem (hujan lebat disertai kilat/petir dan dapat disertai angin kencang, puting beliung, hujan es, dan sebagainya) dan dampak yang dapat ditimbulkan seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, angin kencang, pohon tumbang, dan jalan licin,” tulis BMKG.

BMKG meminta masyarakat yang terdampak untuk menjauh dari bantaran sungai, tubuh air atau wilayah rawan banjir, serta lereng yang rawan longsor. Masyarakat juga bisa menghubungi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)/pihak terkait apabila membutuhkan bantuan.

Selain cuaca ekstrim, masyarakat juga diminta waspada terhadap keberadaan Siklon Tropis Herman di Samudera Hindia. Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta Warjono mengatakan bahwa siklon tropis itu diprediksi aktif hingga 4 April 2023.

“Siklon Tropis Herman memengaruhi peningkatan suplai udara di wilayah Jawa, sehingga aktivitas awan konvektif relatif meningkat. Hal ini memengaruhi terjadinya beberapa kondisi cuaca yang cukup ekstrem di wilayah Jawa dan Yogyakarta,” kata Warjono dikutip dari Antara, Jumat (31/3/2023).

Mengacu pada pantauan BMKG, posisi siklon yang pertama kali terdeteksi pada Rabu (29/3/2023) itu masih berada di Samudera Hindia di sisi selatan Jawa Tengah dan Yogyakarta. Diprediksi siklon itu bergerak ke arah tenggara dengan kecepatan 5 knot. Siklon Tropis Herman kemudian diperkirakan bergerak menuju wilayah pertengahan perairan Indonesia dan akan kembali ke arah barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya