SOLOPOS.COM - Ilustrasi smartphone produk Blackberry (news.com.au)

Solopos.com, SEMARANG — Jaringan pedagang Blackberry rekondisi, Sabtu (25/1/2014) dibekuk Polrestabes Semarang. Dari informasi yang didapat harga Blackberry rekondisi bisa terpaut Rp300.000 dibanding harga aslinya.

Anggota Reskrim Polrestabes Semarang mengamankan 185 unit Blackberry rekondisi dari sebuah konter di mal di Semarang. Dua orang diamankan untuk dimintai keterangan dan dilakukan pengembangan.

Promosi Tragedi Kartini dan Perjuangan Emansipasi Perempuan di Indonesia

Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Djihartono mengatakan, dua pelaku yang merupakan penjual Blackberry rekondisi tersebut berinisial Y, 34 dan D, 36. Mereka menjual dengan cara mengaku kepada konsumen kalau Blackberry yang dijualnya masih baru.

“Kemarin anggota reskrim menyita 185 Blackberry. Mereka (pelaku) menjual mengakunya baru, setelah dicek ternyata tidak sesuai,” kata Djihartono di Mapolrestabes Semarang, Minggu (26/1/2014).

Kapolrestabes menambahkan, Blackberry tersebut merupakan barang yang sudah dipakai kemudian dikemas lagi hingga seperti masih baru dan dijual dengan harga yang lebih murah dari harga aslinya.

“Terpautnya bisa sampai Rp 300.000 dari harga aslinya,” tandas Djihartono.

Hingga saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan dari dua orang penjual yang diamankan kemarin. Hal itu dilakukan untuk mencari tahu dari mana barang tersebut berasal.

“Saat ini masih diperiksa dapat dari mana. Hal ini akan terus dilakukan karena tidak menutup kemungkinan banyak konter lain yang menjual barang serupa,” tegasnya.

Akibat menjual Blackberry rekondisi tersebut, Y dan D dijerat Undang-undang Nomor 8 Tahun 1999 pasal 26 ayat 1 tentang Perlindungan Konsumen dengan ancaman hukuman 5 tahun penjara dan denda Rp 2 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya