SOLOPOS.COM - Ini dia Penggawa Australia yang ingin menang di laga perdana Piala Asia lawan Kuwait. Ist/Reuters/dok

Australia vs Kuwait akan memulai laga permbuka dalam perebutan Piala Asia di Melbourne.

Solopos.com, MELBOURNE — Australia mengincar kemenangan perdana saat menjamu Kuwait dalam laga pembuka Piala Asia 2015 di AAMI Park, Melbourne, Jumat (9/1/2015) sore.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kemenangan di pertandingan perdana bakal membuka peluang skuat berjuluk The Socceros itu untuk lolos dari fase grup. Namun, mengalahkan Kuwait tampaknya bukan hal mudah bagi pasukan tuan rumah.

Setelah tersingkir di babak awal Piala Dunia 2014, Australia belum mampu menunjukkan kebangkitan saat melakoni sederet laga uji coba. Skuat muda racikan pelatih anyar, Ange Postecoglou, diragukan bisa melaju mulus di Piala Asia. Mereka hanya memetik satu kemenangan dari 11 pertandingan persahabatan tahun lalu.

Akan tetapi, dukungan dari para fans tuan rumah dipercaya akan membuat performa The Socceros melejit. Masyarakat pun berharap pasukan Ange Postecoglou itu mampu menyajikan tontonan menarik pada momen penting pesta sepak bola terbesar di Asia itu.

Sepak bola mungkin menjadi olahraga paling populer di dunia. Namun, di Australia, sepak bola tidak lebih tenar dari rugby. Kendati demikian, antusiasme masyarakat Negeri Kanguru terhadap si kulit bundar itu tampaknya mulai menggeliat.

“Ini adalah kesempatan sekali seumur hidup. Sepak bola di Australia seperti raksasa yang sedang tertidur. Saya sangat berharap, kini setiap orang dapat melihat itu,” ujar Kapten Timnas Australia, Mile Jedinak, seperti dilansir Reuters, Kamis (8/1).

“Tentu saja, banyak suporter akan datang untuk melihat kami bermain dengan baik. Semoga, besok [hari ini] malam hal itu terwujud,” sambung dia.
Kuwait dinilai sebagai tim paling lemah di Grup A yang terdiri dari Australia, Iman, dan Korea Selatan. Tim yang masih tercecer di peringkat ke-124 dunia itu belum genap satu bulan ditukangi pelatih anyar Nabil Maaloul.

Persiapan Kuwait pun sedikit terlambat setelah mereka urung menggelar uji coba melawan Uni Emirat Arab (UEA), pekan lalu. Kuwait telah menelan empat kali kekalahan dari enam pertemuan terakhir dengan Australia. Namun, Maaloul mengaku sama sekali tak gentar menantang tim tuan rumah.

“Para pemain bemain beradaptasi dengan cepat dengan cara latihan yang saya terapkan. Metode ini bekerja dengan sangat baik. Laga ini tentu juga sulit bagi Australia karena menjadi pertandingan pembuka mereka,” ujar pelatih yang menggantikan arsitek berpaspor Brasil, Jorvan Vieira, 18 Desember lalu itu. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya