Empat gajah milik Kebun Raya dan Kebun Binatang Gembira Loka didampingi sejumlah pawang berlatih berjalan beriringan di tengah padatnya lalu lintas saat melintas di jalan Veteran, Jogja beberapa waktu lalu. Atraksi gajah rencananya ditampilkan di Taman Hutan Rakyat di Playen.(JIBI/Harian Jogja/Desi Suryanto)
PLAYEN—Kawasan Taman Hutan Rakyat (Tahura) di Desa Bunder, Kecamatan Playen direncanakan akan memiliki sejumlah fasilitas wisata, salah satunya atraksi gajah. Di Tahura juga bakal dibangun convention hall.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Rencana itu disampaikan oleh Kepala Dinas Kehutanan dan Perkebunan DIY Akhmad Dawam. Menurutnya, kawasan Tahura memiliki empat rencana pengembangan. Rencana pengembangan I meliputi Petak 11 (seluas 93,3 hektare) dan Petak 15 (43,358 hektare).
“[Di sana akan ada] Atraksi gajah, area bersepeda, camping ground, kuliner serta culture show,” papar Akhmad di Tahura, Kamis (6/12/2012).
Adapun rencana pengembangan II meliputi Petak 19 (119,5 hektare) serta Petak 22 (74,730 hektare). Dalam rencana pengembangan II itu akan dibangun pusat perkantoran, convention hall serta theatre paleokosistem Pegunungan Sewu. Selain itu bakal ada juga kebun bunga, life skill educational center dan tempat penjualan suvenir.
Rencana pengembangan III meliputi Petak 20 (70,7 hektare) dan Petak 21 (74,730 hektare). Di situ terdapat penangkaran reptil, taman burung, introduksi dan koleksi satwa palaeozoologi dan area downhill.
Adapun dalam rencana pengembangan IV meliputi Petak 23 (45,700 hektare) dan Petak 24 (81,120 hektare) yang terdiri dari area downhill, agroforestry serta pembangunan arboretum palaeobotani karst.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
