Solopos.com, MADRID — Atletico Madrid gagal mengunci gelar juara La Liga 2013/2014 setelah ditahan imbanh Malaga. Los Cholconeros bahkan tertinggal lebih dulu, sebelum kemudian susah payah menyamakan kedudukan 1-1.
Menjamu Malaga di Vicente Calderon, Senin (12/5/2014) dinihari WIB, Atletico butuh kemenangan untuk memuluskan jalan menuju titel juara. Tapi Malaga membuat laga berjalan serba sulit untuk mereka.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Anak asuh Diego Simeone kecolongan lewat Samuel di menit ke-65, yang memanfaatkan kecerobohan lini belakang Atletico.
Setelah menekan habis-habisan, Toby Alderweireld membuat pendukung tuan rumah bernafas lega. Sundulannya di menit ke-74 menjadi gol terakhir laga tersebut sekaligus menyelamatkan timnya dari kekalahan.
Atletico sejatinya punya kans bagus untuk menang saat Malaga harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-88, menyusul dikartu merahnya Marcos Angeleri. Tapi keunggulan jumlah pemain gagal dimanfaatkan dengan baik.
Hasil imbang ini tak mengubah posisi Atletico di klasemen Liga Spanyol. Mereka masih memimpin dengan nilai 89, unggul tiga poin dari Barcelona dan lima angka dari Real Madrid.
Semetnara Malaga bertengger di urutan 13 dengan koleksi 42 angka.
Gol baru tercipta di menit ke-65, saat Atletico kebobolan. Sebuah kesalahan lini belakang yang melibatkan Miranda, Courtouis, dan Toby Alderweireld membuat Samuel mampu menanduk bola dengan mudah ke gawang kosong.
Pada menit ke 74 sundulan Alderweireld meluncur ke pojok kiri bawah memanfaatkan umpan lambung Jose Sosa. Gol 1-1, menyamatkan Atletica dari kekalahan.
Malaga harus bermain dengan 10 pemain setelah Angeleri menerima kartu kuning kedua. Dia mendapatkannya seusai melanggar Diego. JIBI/Solopos