Asyik Untuk Ngabuburit, Pasar Pundensari Madiun Buka Setiap Sore Hari Selama Ramadan

Solopos.com, MADIUN -- Selama Ramadan, Pasar Pundensari di Desa Gunungsari, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun, baru akan buka sore menjelang Magrib.

Umat Islam yang berpuasa bisa menghabiskan waktu menunggu buka puasa di Pasar Pundensari. Di pasar unik ini, tersedia beragam jenis kuliner tradisional. Seperti nasi brokohan, nasi liwet, nasi pecel, sate tahu, es dawet, serta makanan dan minuman tradisional lainnya.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketua Pokdarwis Gunungsari, Bernadi Sabit Dangin, mengatakan biasanya Pasar Pundensari ini hanya buka setiap Minggu pukul 06.00 WIB sampai 11.00 WIB. Kini dipindah jamnya menjadi sore hari menjelang waktu berbuka puasa atau menjelang Magrib. Pasar wisata ini hanya menjual kuliner tradisional saja. Alat pembayarannya pun tidak menggunakan uang rupiah, tetapi menggunakan uang bambu yang disediakan pengelola.

Baca Juga: Unik! Pasar Pundensari Madiun Sajikan Kuliner Jadul dan Gunakan Uang Bambu

“Jadi selama Ramadan, waktu buka Pasar Pundensari dipindah sore hore, saat ngabuburit, pukul 16.00 WIB sampai pukul 19.00 WIB,” kata dia, Sabtu (17/4/2021).

Bernad mengatakan untuk kuliner yang dijual pun beragam dan semuanya adalah aneka kuliner tradisional. Tempat ini sangat cocok untuk menunggu waktu berbuka puasa. Terlebih di pasar wisata ini dikelilingi areal persawahan.

Warga juga bisa menghabiskan malam di pasar wisata ini. Karena setiap malam dibuka Angkringan Pundensari yang buka hingga pukul 22.00 WIB. Untuk Angkringan Pundensari ini buka setiap hari. Sedangkan Pasar Pundensari hanya buka setiap hari Minggu.

Baca Juga: Sebelum Kegiatan Jual Beli Dimulai, Lagu Indonesia Raya Dikumandangkan di Pasar Ini

“Pengunjung pasar juga wajib menerapkan protokol kesehatan, seperti mengenakan masker. Petugas pasar akan menegur jika ada pengunjung yang tidak mengenakan masker,” ujar dia.