SOLOPOS.COM - Warga menggunakan Mandiri e-money untuk membayar tarif bus di Solo. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Bank Mandiri memperkuat dukungan pada Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) dengan fasilitas Mandiri e-money. Kartu prabayar tersebut mempermudah pembayaran Tap On Bus pada layanan Teman Bus di Kota Solo, Jawa Tengah.

Melalui kerja sama ini diharapkan dapat meningkatkan kemudahan. Selain itu, meningkatkan minat masyarakat Solo memanfaatkan alat transportasi perkotaan berbasis jalan yang diluncurkan Kementerian Perhubungan itu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut SVP Transaction Banking Retail Sales Bank Mandiri, Thomas Wahyudi, inisiatif kerja sama ini merupakan realisasi visi Bank Mandiri menjadi mitra keuangan terpilih utama. Khususnya, yang berbasis pada keunggulan layanan digital perbankan.

Warga Klaten Pencuri 12 Burung Diringkus Polisi, Seorang Lainnya Buron

“Inisiatif ini simpel, namun sangat efektif karena kartu e-Money ini multifungsi. Artinya akan banyak benefit yang bisa dirasakan pemegang kartu. Harapannya, nanti inisiatif ini juga dapat berkontribusi pada kenaikan transaksi di channel e-Money,” kata Thomas melalui rilis yang diterima Solopos.com, Sabtu (4/7/2020).

Thomas menambahkan salah satu benefit yang ditawarkan Mandiri e-Money yakni sebagai alat pembayaran nontunai. Dengan fasilitas itu transaksi menjadi lebih mudah dan praktis. Masyarakat tidak perlu membawa uang tunai dan direpotkan dengan uang kembalian.

Tak hanya itu, Mandiri e-money juga telah memiliki ekosistem pengguna dan merchant yang sangat luas. Sehingga, dapat digunakan untuk memenuhi berbagai kebutuhan pemegang kartu.

Hanya 2 Kecamatan di Sukoharjo Zona Hijau Covid-19

Digunakan di Banyak Merchant

Saat ini Mandiri e-Money telah dapat digunakan untuk pembayaran tol; pembayaran parkir; dan pembayaran transportasi seperti Commuterline, MRT, LRT, Transjakarta, Transjogja, dan Batik Solo Trans. Selain itu, untuk pembayaran di SPBU; belanja di toko retail seperti Indomaret, Alfamart, dll.; wahana hiburan; dan restoran.

Agar dapat dimanfaatkan untuk berbagai transaksi nontunai, Thomas melanjutkan kartu Mandiri e-Money juga dapat diisi ulang dengan menggunakan aplikasi Mandiri Online pada telepon pintar Android.

Telepon pintar itu harus yang memiliki fitur NFC (near field communication) dan IOS (Iphone). Bisa juga isi ulang melalui e-commerce yang sudah bekerja sama dengan Bank Mandiri, lewat mesin ATM, dan kantor cabang Bank Mandiri.

Kreatif! Manfaatkan Duit Jimpitan, Karang Taruna di Wonogiri Kembangkan Wisata Malam

“Inisiatif kerja sama ini sejalan dengan keinginan Bank Mandiri untuk terus memberikan nilai tambah kepada mitra. Serta upaya kami untuk mendukung program pemerintah dalam mengurangi transaksi tunai sebagaimana dicanangkan pemerintah melalui Bank Indonesia dalam GNNT,” kata Thomas.

Bank Mandiri telah menunjukkan konsistensinya dalam dukungan pada gerakan GNNT. Hal itu melalui kenaikan jumlah penerbitan kartu berlogo Mandiri e-Money yang kini telah mencapai hampir 21,1 juta kartu.

Pada akhir Mei 2020, frekuensi penggunaan Mandiri e-Money mencapai 330 juta transaksi. Dari jumlah itu, nilai transaksi lebih dari Rp5,2 triliun.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya