SOLOPOS.COM - Kapolsek Kradenan AKP Lamsir saat mengamankan sejumlah remaja yang sedang mabuk di objek wisata Bledug Kuwu, Kradenan, Kabupaten Grobogan. (Istimewa-Polsek Kradenan)

Solopos.com, PURWODADI -- Polsek Kradenan mengamankan sejumlah remaja yang kedapatan tengah nongkrong sambil mengkonsumsi minuman keras (miras) di objek wisata Bledug Kuwu saat bulan Ramadan. Mereka kemudian dibawa ke Mapolsek setelah diberi pembinaan diperbolehkan pulang.

Informasi yang dihimpun, Rabu (14/4/2021), para remaja yang masih berusia belasan tahun tersebut dipergoki anggota Polsek Kradenan yang tengah berpatroli di sekitar lokasi Bledug Kuwu.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Ketika kami melakukan patroli rutin di wilayah hukum Polsek Kradenan ada informasi dari masyarakat. Yakni soal sekelompok remaja yang tengah nongkrong di kawasan Bledug Kuwu. Diduga mereka tengah mabuk minuman keras," ujar Kapolsek Kradenan, AKP Lamsir.

Baca juga: 120.000 Batang Rokok Tanpa Cukai Disita KPPBC Kudus

Mendapatkan informasi tersebut, lanjut AKP Lamsir, pihaknya langsung mendatangi tempat wisata Bledug Kuwu, Selasa (13/4) sore. Ketika sampai di lokasi, memang benar ada beberapa remaja sedang konsumsi miras.

Mereka pun tak berkutik karena tidak menyangka bakal didatangi petugas ketika tengah asyik nongkrong sambil mengkonsumsi minuman keras. Para remaja belasan tahun itupun akhirnya dibawa oleh petugas.

"Ya sampai di Bledug Kuwu, ada sejumlah anak punk sedang konsumsi minuman keras. Sehingga langsung kami bawa ke Mapolsek Kradenan untuk selanjutnya kita bina. Harapannya setelah kita bina, mereka tidak lagi melakukan hal yang sama," ujar AKP Lamsir.

Baca juga: Pemkab Grobogan Kaji Penambahan SMP di Uji Coba PTM

Karena lanjut AKP Lamsir, pihaknya tidak ingin ada anak-anak jalanan, termasuk anak-anak punk berkeliaran di wilayah hukum Polsek Kradenan. Terlebih saat bulan Ramadan seperti saat ini, agar warga yang sedang menjalani ibadah puasa tidak terganggu.

"Kradenan harus bersih dari anak jalanan. Setelah kami bina semoga mereka mau kembali kepada orang tua dan mendapatkan kehidupan seperti anak-anak seusianya. Kami akan terus berpatroli tidak hanya Bledug Kuwu. Namun di sejumlah lokasi yang rawan buat nongkrong dan mabuk-mabukan," kata AKP Lamsir.

Baca juga: Terancam PHK Ratusan Karyawan, Pengusaha Otobus Minta Pemerintah Cabut Larangan Mudik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya