SOLOPOS.COM - Foto Ilustrasi Angkringan JIBI/Harian Jogja/May

Foto Ilustrasi Angkringan
JIBI/Harian Jogja/May

SLEMAN-Pemerintah Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman akan menggelar festival angkringan pada hari Sabtu (11/5) mendatang di Taman Kuliner Desa Condongcatur. Festival yang mengangkat tema Festival Kuliner Angkringan Grebek Gajah Wong ini akan diikuti 40 pemilik usaha angkringan.

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Peserta festival ini masih akan diutamakan bagi mereka yang berdomisili di Kecamatan Depok. Selain festival angkringan ini, panitia juga menyelenggarakan eksebisi dengan peserta 10 penjual angkringan yang telah menembus level hotel.

Camat Depok, Krido Suprayitno mengatakan, penyelenggaraan acara dimaksudkan sebagai bentuk edukasi bagi pelaku usaha mikro kecil dan angkringan. Diharapkan dalam ajang ini banyak penjual angkringan bisa mendapatkan ilmu agar angkringannya bisa lebih menarik.

“Peserta festival adalah anggota binaan kami sejak satu tahun terakhir ini. Mereka nantinya akan dinilai dengan standar, antara lain penyajian menarik, layanan bagus, keunikan menu dan higienitas,” kata Krido di Humas Setda Sleman, Rabu (8/5).

Festival ini akan dimulai pukul 16.00. Kegiatan diawali penilaian dewan juri yang berasal dari kalangan akademisi dari perguruan tinggi Tarakanita ke stan masing-masing peserta. Selanjutnya, pukul 19.30 diadakan bebakaran ikan lele serentak semua peserta. Dilanjutkan dengan makan gratis bagi seluruh pengunjung yang dibatasi sampai pukul 22.00.

Mendukung angkringan gratis ini, Pemerintah Kecamatan Depok memberi alokasi dana Rp 400 ribu kepada tiap peserta. Selepas pukul 22.00, penjual diperbolehkan menjual dagangan sampai pagi hari berikutnya.

Sepanjang malam, pengunjung akan dihibur berbagai atraksi kesenian yang dikemas dalam Akulturasi Gelar Budaya Nusantara. Peserta antara lain delegasi dari Timor Leste, Jawa Barat, Gorontalo, dan Papua. Selain itu juga ada pertunjukan wayang yang menampilkan dalang Ki Bambang Harjanto dan Ki Wisnu Gito Saputro.

Krido menambahkan, dipilihnya festival angkringan lantaran jenis usaha ini berkembang sangat pesat. Saat ini di wilayah Kecamatan Depok ada sekitar 28.000 unit angkringan, yakni di Desa Caturtunggal sebanyak 15.000 pelaku usaha, di Desa Condongcatur sebanyak 9.000 pelaku usaha dan sisanya di Desa Maguwoharjo 4.000 pelaku usaha.

“Kami pilih lokasi di Taman Kuliner dengan harapan kawasan itu bisa jadi sentra usaha angkringan, sekaligus rest area. Melalui festival ini ditargetkan 5 pemenang bisa menempati kios yang ada di sana nantinya,” jelas Krido.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya