SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

BANTUL – Dinas Pengelolaan Pasar Kabupaten Bantul menganggarkan dana sekitar Rp15 miliar untuk proyek pembangunan dan renovasi enam pasar tradisional. Rencananya, renovasi akan dimulai sekitar Mei hingga Juni mendatang.

Dua pasar yang akan dibangun adalah Pasar Dlingo dan Pasar Unggas Bantul. Tahun lalu, Pasar Dlingo terpaksa direlokasi karena berdiri di atas lahan yang termasuk dalam sengketa. Sedangkan Pasar Unggas Bantul rencananya dibangun di ruang terbuka (pelataran).

Promosi Skuad Sinyo Aliandoe Terbaik, Nyaris Berjumpa Maradona di Piala Dunia 1986

Sedangkan empat pasar lain, yaitu Pasar Bantul, Pleret, Janten di Kasihan, dan Pasar Jlagran di Srandakan akan direnovasi karena mengalami kerusakan di beberapa bagian.

Ekspedisi Mudik 2024

“Pertimbangannya agar kenyamanan penjual dan pembeli di pasar tradisional tetap terjaga,” kata Kepala Dinas Pengelolaan Pasar Kabupaten Bantul, Hermawan Setiadji, Minggu (3/2/2013).

Dari anggaran Rp15 miliar itu, Hermawan menerangkan, sekitar Rp8 miliar untuk renovasi Pasar Bantul. Untuk pembangunan Pasar Dlingo dan Pasar Unggas Bantul dianggarkan Rp2 miliar dan Rp1 miliar. Sedangkan renovasi Pasar Pleret, Pasar Janten, dan Pasar Jlagran masing-masing Rp1 miliar, Rp900 juta, dan Rp250 juta.

“Sementara, proyek itu masih dalam proses lelang,” papar Hendrawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya