SOLOPOS.COM - Seorang warga memegang Set Top Box (STB) di Desa Jelok, Kecamatan Cepogo, Kabupaten Boyolali, Rabu (9/11/2022) siang. (Solopos.com/Ni’matul Faizah)

Solopos.com, BOYOLALI – Sebanyak 32.828 set top box (STB) dibagikan gratis kepada warga Boyolali yang tercantum dalam data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).

Pranata Humas Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Boyolali, mewakili Kepala Diskominfo Boyolali, Bony Facio Bandung, mengadakan jumlah kuota STB Boyolali lebih besar dibanding yang diajukan.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

“Kuota pembagian Set Top Box di Boyolali sejumlah 32.828 buah, dan itu lebih besar dari usulan kami yaitu sebesar 14.570 Set Top Box,” ujarnya saat berbincang dengan Solopos.com di kantornya, Rabu (9/11/2022).

Lebih lanjut, Farid menegaskan bantuan STB tersebut murni bantuan dari Pemerintah Republik Indonesia.

Mekanisme penyaluran STB dilaksanakan oleh vendor distribusi yaitu J & T dari pemerintah pusat langsung ke warga penerima.

Baca juga: Penyebab TV Digital Tidak Ada Gambar

“Penyaluran STB di Boyolali sudah mulai sejak 23 Oktober sampai sekarang, untuk ending contract yang tahu itu pihak J & T. Dan hampir semua kecamatan sudah menerima, jumlahnya berapa, sy belum mendapatkan laporan,” jelasnya.

Ia menjelaskan J&T selaku pemenang vendor distribusi akan merekrut orang untuk pendistribusian. Farid mengatakan orang-orang yang direkrut J&T bukan dari partai atau organisasi tertentu karena STB mutlak bantuan dari pemerintah.

Farid menginformasikan vendor distribusi juga akan membantu memasangkan STB ke warga sasaran karena untuk pemasangan bisa terbayar oleh pemerintah memerlukan berita acara serah terima STB.

“Dalam serah terima STB itu nanti dilengkapi foto penerima dan tag lokasi rumah. Jadi enggak bisa dibagikan secara umum di balai desa atau dikumpulkan di satu RT. Harus by name by address per rumah,” jelasnya.

Untuk masyarakat yang tidak bisa memang STB bantuan pemerintah, Farid mengungkapkan untuk bersikap tenang karena STB akan dipasang oleh petugas yang menyerahkan bantuan.

Baca juga: 3 Tanda Set Top Box Tersertifikasi Kominfo, Jangan Sampai Salah Beli!

Di Boyolali, STB akan dipasang hingga layar menyala normal dan barcode di dalam televisi dapat di-scan sebagai bukti telah tertempel di TV penerima.

Lebih lanjut, ia mengatakan daerah penerima STB terbanyak yakni Kecamatan Cepogo Boyolali sekitar 3.571 penerima. Sedangkan daerah paling sedikit ada di Kecamatan Sawit, yaitu 415 penerima.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya