SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, SOLO &ndash;</strong> Pengereman merupakan salah satu tindakan penting dalam berkendara. Untuk menghindari kecelakaan, pengereman harus dilakukan sesuai dengan kondisi jalan. Instruktur safety riding Astra Motor Jateng menerangkan empat hal yang tidak direkomendasikan saat pengereman.<br /><br />Fungsi rem adalah menurunkan laju atau kecepatan kendaraan, bukan untuk menghentikan. Sepeda motor berhenti karena laju kecepatannya dikurangi secara bertahap dan secara terus menerus melalui rem.<br /><br />Sebelum membahas tentang hal-hal yang tak direkomendasikan saat melakukan pengereman, Supervisor Instruktur Safety Riding Asta Motor Jateng, Oke Desiyanto, menerangkan ada dua cara pengereman. Cara pertama adalah rem belakang digunakan untuk menyesuaikan kecepatan dengan kondisi jalan. Untuk pengereman yang bisa menyebabkan kendaraan berhenti sebaiknya digunakan dua rem sekaligus, depan dan belakang.<br /><br />Selain tips pengereman di atas, Jumat (6/4/2018), Oke Desiyanto berbagi empat hal yang tak direkomendasikan saat pengereman. Empat hal tersebut antara lain:</p><p>1. Mengerem mendadak<br />2. Mengerem hingga roda terkunci<br />3. Mengerem sembari memindah atau menurunkan persneling<br />4. Akhir pengereman mesin mati dan mengerem depan hanya menggunakan satu atau dua jari.</p>

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya