Solopos.com, SURABAYA - Delapan bangunan asrama Korem di Jalan Kesatrian, Kecamatan Wonokromo, Surabaya, ludes terbakar. Tak ada baju yang tersisa dari kebakaran itu, namun sebuah Kita Suci Al-Quran justru tetap utuh dan masih bisa dibaca.
Kebakaran melanda asrama korem di Surabaya, Sabtu (29/2/2020). Seorang anggota Badan Pembinaan Administrasi Veteran (Babinminvet) mengaku sudah tak memiliki sisa baju.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Detik-Detik Hafiz Cilik Sakaratul Maut Sambil Lantunkan Al-Qur'an
"Saya gak ada sisa baju. Baju sisa-sisa satu gak ada. Saya takut ngambilnya, takut keruntuhan atap," ujarnya di lokasi kebakaran, dilansir Detik.com, Sabtu (29/2/2020).
Namun hal berbeda terjadi pada sebuah Al-Qur'an. Petugas yang mengetahui ada Al-Quran langsung melakukan evakuasi dan memberikannya ke tetangga.
Sebut Virus Corona Tentara Allah Pelindung Uyghur, UAS Diingatkan Larangan Umrah
Tetangga yang ada di lokasi dan mengetahui hal itu langsung kaget sekaligus kagum. Pasalnya, ada delapan asrama yang ludes dilalap api, tapi Al-Quran itu tetap utuh atau masih bisa dibaca.
"Masyaallah, memang kuasa Tuhan. Omahe entek [rumahnya habis] tapi Qur'ane utuh," ucap warga yang melihat di lokasi.
Heboh Eksekusi Rumah Wakaf Al-Qur'an di Solo, Begini Klarifikasi Polresta
Hal itu pun menyita perhatian Kabag Operasional PMK Surabaya, Bambang Vistadi. Bahkan, ia langsung mem-posting Al-Quran tersebut di akun Facebooknya. "Subhanallah. Kitab ini masih utuh saat kebakaran di Kesatrian asrama Kodam V Brawijaya Sabtu," tulis Bambang.