SOLOPOS.COM - Seorang warga melintas di dekat spanduk bertuliskan Kawasan Wajib Masker di kompleks Setda Klaten, Senin (1/6/2020). ASN di lingkungan Pemkab Klaten siap menyambut kenormalan baru di tengah Covid-19 di awal Juni ini. (Espos/Ponco Suseno)

Solopos.com, KLATEN – Bertambahnya kasus Covid-19 tak menghentikan wacana kenormalan baru di Kabupaten Klaten. Pemkab Klaten akan menjadikan ASN sebagai percontohan praktik kenormalan baru itu.

Demikian penjelasan Bupati Klaten, Sri Mulyani, saat ditemui wartawan di Desa Geneng, Kecamatan Prambanan, Selasa (9/6/2020). Hingga siang ini, jumlah kasus Covid-19 di Klaten mencapai 28 orang.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Dari jumlah itu, sebanyak 17 orang di antaranya dinyatakan sembuh. Sedangkan, 11 orang lainnya masih dirawat di rumah sakit (RS) di Kabupaten Bersinar.

Lowker Solo

"Dalam 10 hari terakhir sudah ada penambahan enam pasien positif Covid-19 di Klaten. Padahal, selaku ketua Gusgas Covid-19 di Klaten rencananya ingin memberlakukan kenormalan baru," kata Sri Mulyani.

Sri mulyani menyatakan kenormalan baru di Klaten tetap dimulai di lingkungan aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Klaten. Hal itu akan terus dilakukan secara bertahap ke berbagai bidang kehidupan di Klaten.

Kedisipinan Jadi Kunci

"Kenormalan baru di Klaten tetap berjalan. Tetap dimulai dari ASN yang diharapkan menjadi contoh. Saya mohon kepada seluruh elemen masyarakat di Klaten agar selalu disiplin menaati protokol Covid-19. Kunci dari keberhasilan kenormalan baru ini, yakni kedisiplinan dari semuanya untuk memutus mata rantai virus corona," ujar dia.

Jubir Gusgas PP Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan di tengah menyongsong kenormalan baru, protokol pencegahan kasus Covid-19 harus tetap ditaati seluruh elemen masyarakat.

Pelonggaran Kapasitas Transportasi Bisa Dorong Kebangkitan Sektor Pariwisata

"Yang terpenting tetap gunakan masker, jaga jarak, sering cuci tangan. Protokol pencegahan Covid-19 harus tetap ditaati," katanya.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, menyongsong kenormalan baru itu ada dua masjid besar di Klaten dibuka kembali untuk ibadah berjamaah sejak akhir pekan kemarin. Masing-masing masjid itu, yakni Masjid Agung Al Aqsha Klaten dan Masjid Raya Klaten.

Selain itu, beberapa pusat keramaian di Klaten mulai dipadati pengunjung. Hal itu terlihat di kawasan alun-alun Klaten, pusat perbelanjaan, dan pasar.

"Penggunaan masker dan jaga jarak masih harus dilakukan. Perlu menerapkan juga perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Itu yang terpenting menjelang kenormalan baru," kata Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemkab Klaten, Ronny Roekminto.

WNI Positif Covid-19 di LN Capai 1.019, Terbanyak di Malaysia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya