SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

SLEMAN—Peristiwa ini mungkin bisa dijadikan pelajaran penting bagi para penjaga malam halte Trans Jogja kedepan, agar tidak teledor dan bekerja sesuai dengan tugasnya.

Seperti yang dialami Dwi Hanggorohanggiro, 36, warga Plaosan RT4/RW IX Tlogoadi Sleman. Akibat kelalaian yang dilakukan penjaga malam di halte Trans Jogja di kawasan perempatan kentungan itu, kaca samping tempat naik dan turunnya moda transportasi bus itu pecah. Kerugian diperkirakan mencapai Rp500.000

Promosi Isra Mikraj, Mukjizat Nabi yang Tak Dipercayai Kaum Empiris Sekuler

Informasi yang didapat Harian Jogja hingga siang pukul 02.00 WIB, Dwi yang baru saja datang ke halte langsung melakukan chek terhadap kondisi halte dan lingkungan sekitar.

Karena capek dan mengantuk, Dwi langsung tertidur di dalam halte bus. Baru setengah jam terlelap, Dwi langsung terperanjat dari lokasinya, menyusul adanya suara kaca pecah.

“Saya langsung melihat dari mana arah suara itu. Dan saya lihat ada empat orang memakai sepeda motor lari ke arah timur,” katanya saat melaporkan kejadian itu kepada petugas di Mapolsek Bulaksumur.

Kanit Reskrim Polsek Bulaksumur Ipda Eka Andi mengatakan kasus yang dialami Dwi masih dalam penyelidikan.  (Harian Jogja/Jumali)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya