SINGAPURA: ASEAN sepakat untuk bersama-sama mengawasi pencemaran lingkungan pantai dan laut, dengan mengesahkan pedoman ASEAN untuk pengawasan lalulintas pembuangan limbah tanker di laut.
Kesepakatan itu dicapai dan ditandatangani dalam rangkaian Pertemuan Menteri Lingkungan ASEAN ke-11 dan Pertemuan Menteri Lingkungan ASEAN Plus Three ke-5 di Singapura, (29-30/10), demikian siaran pers Direktorat Jenderal Kerjasama ASEAN Deplu yang diterima detikcom dari Faizal Chery Sidharta hari ini.
Promosi Lewat BRInita, Kampung Hijau Kemuning Tangerang Sulap Lahan Jadi Produktif
Selain membahas limbah, para Menteri Lingkungan ASEAN juga meluncurkan Fourth ASEAN State of Environment Report 2009 yang berisi garis besar status dan perkembangan kualitas lingkungan hidup di kawasan, tantangan yang dihadapi, serta langkah-langkah untuk mengatasinya.
Diharapkan laporan ini dapat membantu semua pihak dalam mencari pemecahan masalah lingkungan hidup di kawasan dan global.
Para Menteri Lingkungan ASEAN juga sepakat untuk semakin meningkatkan kerjasama dalam mengatasi perubahan iklim. Untuk itu mereka telah mengesahkan Terms of Reference of the ASEAN Climate Change Initiative yang merupakan rancana aksi ASEAN dalam penanganan isu perubahan iklim.
Dalam pertemuan dua hari tersebut para Menteri Lingkungan ASEAN juga meresmikan pembentukan ASEAN Working Group on Climate Change.(Sindikasi berita detikcom)
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
