SOLOPOS.COM - Ilustrasi arus mudik. (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Puncak arus mudik diprekdisi terjadi pada Sabtu (4/7) atau H-4 mendatang.

Harianjogja.com, SLEMAN- Puncak arus mudik tahun ini diperkirakan terjadi pada H-4 atau Sabtu 2 Juli. Sementara, arus balik diperkirakan terjadi pada H+3 atau Minggu 10 Juli mendatang.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Seksi Angkutan dan Terminal Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sleman Marjanto mengatakan, puncak arus mudik diprekdisi terjadi pada Sabtu (4/7) atau H-4 mendatang. “Adapun puncak arus balik diprediksi terjadi pada Minggu (10/7) atau H+3 mendatang. Itu dikarenakan Senin (11/7) sudah mulai masuk kerja lagi,” kata Marjanto, Minggu (26/6/2016).

Pihaknya memprediksi terjadi penurunan penumpang bus sebanyak 3% di Terminal Jombor. Tren penurunan jumlah penumpang bus, katanya, sebenarnya berlangsung dalam beberapa tahun terakhir. Penurunan jumlah penumpang bus disebabkan sejumlah faktor. Selain tingginya mobilitas pemudik menggunakan kendaraan pribadi, banyak perusahaan dan lembaga lainnya yang menggelar program mudik gratis.

Meski sejumlah kebijakan telah diterapkan pemerintah, keberadaan penumpang yang menggunakan jasa bus di terminal Jombor sulit meningkat. Peningkatan infrastruktur jalan yang dilakukan pemerintah turut menjadi alasan masyarakat menggunakan moda transportasi pribadi.
Dishubkominfo mencatat, jumlah penumpang bus pada 2015 sebanyak 107.850 penumpang. “Kami perkirakan jumlah pemudik tahun ini sekitar 104.614 orang atau turun sekitar 3.236 penumpang dengan kepadatan lalu lintas bus sekitar 4.057 unit,” terangnya.

Kepala Dishubkominfo Sleman Agoes Soesilo Endiarto mengatakan, untuk menjaga kelancaran agenda mudik tahun ini, Dishubkominfo menyiagakan puluhan personilnya di berbagai titik pantau. Pihaknya menyediakan 48 personel yang disebar di Terminal Jombor, 10 personel di pos Jalan Magelang, masing-masing 3 petugas di Terminal Concat, Terminal Prambanan, dan Terminal Pakem dan 2 personil di Terminal Gamping.

“Terminal Bus Jombor tetap menjadi titik pengendalian terpadu karena terminal ini merupakan asal dan tujuan bagi pemudik. Sub terminal yang disediakan di antaranya Terminal Pakem, Terminal Condong Catur, Terminal Prambanan dan Terminal Gamping, yang akan mengangkut penumpang dari dan ke Terminal Jombor,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya