ARUS BALIK LEBARAN : Terminal Sukoharjo Kekurangan Armada Tambahan

Calon penumpang jurusan Jakarta, Bandung dan Bogor menunggu kedatangan bus di Terminal Sukoharjo, Minggu (11/8/2013). (Dian Dewi Purnamasari/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SUKOHARJO — Sejumlah armada tambahan jurusan Jakarta, Bandung dan Bogor di Terminal Sukoharjo belum mampu mencukupi permintaan konsumen.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Pemilik agen bus mengaku sebagian bus untuk arus balik sudah penuh terisi, karena tiket telah dipesan pembeli.

Pemilik agen bus di Terminal Sukoharjo, Ny Mardono, Minggu (11/8/2013) mengatakan sejak hari H Lebaran sudah ada penumpang yang memesan tiket untuk kembali ke Ibu Kota. Hingga H+3 Lebaran, jumlah penumpang terus meningkat. Beberapa tiket bus jurusan tertentu bahkan sudah ludes dibeli calon penumpang.

“Hari ini ada lebih dari 50 penumpang yang berangkat ke Jakarta dan Serang. Kami melayani calon penumpang dengan tiga bus di antaranya Agra, Timbul Jaya dan Safari,” jelasnya saat ditemui Solopos.com di kiosnya, Minggu.

Menurutnya, sejumlah bus sudah menambah armada hingga kapasitas maksimal. Perusahaan otobus (PO) Agra misalnya menambah tiga jenis bus yakni AC Patas, AC Ekonomi dan AC Toilet selama Lebaran ini. Kendati demikian, jumlah bus tersebut masih belum mencukupi. Sementara harga yang dipatok pada Minggu masing-masing senilai Rp130.000, Rp160.000 dan Rp200.000/tiket.

“Kami sampai menolak beberapa pembeli karena tidak ada kursi. Sebagian yang berangkat hari ini sudah memesan tiket jauh-jauh hari.”

Karyawan agen bus lain, Safari Widodo (Jenthu), mengatakan hingga 21 Agustus 2013 pemesanan tiket bus PO Agra sudah penuh. Ia mengaku PO Agra sudah mengerahkan armada kapasitas penuh untuk melayani pemudik Lebaran 2013 ini. Kendati demikian, jumlah tersebut belum mampu mencukupi kebutuhan konsumen.

Menurut Jenthu, calon penumpang yang memesan tiket di kiosnya yang berada di Terminal Sukoharjo itu rata-rata bertujuan ke Jakarta, Bogor dan Bandung. Harga tiket di kiosnya itu dibanderol Rp250.000-Rp300.000 selama arus balik.  Sementara salah satu calon penumpang yang berangkat sore itu, Ariyanto, mengaku sudah memesan tiket jauh-jauh hari untuk mengantisipasi kehabisan tiket. Warga Nguter tersebut berdomisili di Tangerang.

“Kami sudah memesan [tiket] sejak masih bulan puasa.”