SOLOPOS.COM - Ilustrasi - Petugas PLN sedang mengecek listrik pelanggan. (Solopos.com-PT PLN)

Solopos.com, JAKARTAPT PLN (Persero) menjamin keandalan listrik selama arus balik Lebaran dengan memastikan ketersediaan batu bara, gas, dan bahan bakar minyak dalam kondisi cukup.

“Seluruh energi primer cukup untuk menghadirkan pasokan listrik selama libur Idulfitri. Hari operasi untuk energi primer, khususnya batu bara berada di atas 15 hari,” kata Direktur Energi Primer PLN Hartanto Wibowo dalam rilis yang dikirim kepada wartawan, Rabu (4/5/2022).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hartanto menyebut sejauh ini perseroan menyiapkan 2.982 posko pengamanan pelayanan listrik dengan kekuatan 50.268 personel, 147 posko mudik, dan 6.142 kendaraan. Disusul 2.550 peralatan pendukung siaga di seluruh unit untuk mengatasi puncak arus balik.

Dari sisi layanan, PLN juga telah melakukan transformasi dengan menghadirkan aplikasi PLN Mobile, Yantek Mobile, dan Virtual Command Center (VCC). Upaya itu dilakukan untuk mendukung kinerja layanan pelanggan.

Baca Juga: Asyik! 1.000 Keluarga Solo Bakal Dapat Kompor Listrik Gratis dari PLN

Sementara, sistem kelistrikan Jawa, Madura, dan Bali tercatat memiliki daya mampu sebesar 31.702 megawatt. Beban puncak mencapai 18.518 megawatt.  Sistem kelistrikan di Sulawesi, Maluku, Papua, dan Nusa Tenggara memiliki daya mampu sebesar 4.724 megawatt. Beban puncak mencapai 3.060 megawatt.

Sistem kelistrikan Sumatra memiliki data mampu mencapai 7.182 megawatt dengan beban puncak 5.333 megawatt dan sistem kelistrikan Kalimantan punya daya mampu 2.464 megawatt dengan beban puncak 1.440 megawatt.

Dilansir Solopos.com dari Antara, Rabu, dari hasil pantauan, sepanjang hari raya Idul Fitri, PLN menerima hampir 3.500 laporan pelanggan melalui aplikasi PLN Mobile. PLN memastikan seluruh laporan tersebut bisa dilayani dan diselesaikan dengan baik oleh petugas di lapangan.

“Kami memastikan tidak akan tidur kalau masih ada listrik yang mati. Kami tidak akan pulang kalau pelanggan masih ada gangguan,” kata Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo.

Baca Juga: Defisit Listrik 75 Tahun, PLN Kini Surplus dan Utang Rp51 Triliun Lunas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya