SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

Ilustrasi (Agoes Rudianto/JIBI/SOLOPOS)

JAKARTA–Menghadapi arus balik Lebaran 2012, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) kembali menyoroti pemudik yang menggunakan sepeda motor. Para pemudik pengguna motor diharapkan dapat memilih menggunakan alat transportasi lain.

Promosi Yos Sudarso Gugur di Laut Aru, Misi Gagal yang Memicu Ketegangan AU dan AL

“Kami imbau pemudi yang menggunakan motor bisa memilih menggunakan transportasi umum seperti bus atau kereta. Motornya lebih dikirim saja, menggunakan paket pengiriman,” kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan, saat berbincang, Senin (20/8/2012) malam.

Menurut Bambang, melakukan perjalanan jauh menggunakan motor, apalagi dalam situasi mudik dan arus balik, memiliki resiko yang cukup besar. Kalaupun para pemudik tetap ingin mengendarai motor untuk kembali dari kampung halaman, maka dia berharap para pemotor dapat lebih berhati-hati.

Dia mengaku prihatin dengan angka kecelakaan selama mudik kali ini. Berdasarkan informasi yang diperolehnya, hingga saat ini sudah 512 orang yang tewas di jalan selama masa mudik.

“Seingat saya terakhir datanya sudah 512 orang yang tewas. Makanya, apabila masih tetap akan menggunakan sepeda motor, diharapkan dapat benar-benar bisa memperhatikan keselamatan, istirahat yang cukup,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya