Solopos.com, JAKARTA – Asisten rumah tangga (ART) mantan Kadiv Propam Polri Ferdy Sambo, Diryanto alias Kodir, terbukti bersaksi palsu.
Pada beberapa kali persidangan, Kodir mengaku hanya berdiri di luar rumah saat Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat ditembak mati oleh Bharada Richard Eliezer dan Ferdy Sambo di dalam rumah dinas Jl. Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022 sore.
Promosi Safari Ramadan BUMN 2024 di Jateng dan Sulsel, BRI Gelar Pasar Murah
Namun dalam rekaman kamera CCTV yang diperlihatkan di persidangan untuk terdakwa Hendra Kurniawan, Kamis (1/12/2022), terbukti Kodir berulang kali keluar masuk rumah Ferdy Sambo, baik sebelum maupun sesudah Yosua dibunuh.
Bahkan Kodir yang mengenakan kaus biru terlihat membantu istri Ferdy Sambo keluar dari rumah lalu masuk ke mobil dan pergi ke rumah pribadi di Jl. Saguling.
Baca Juga: Ucapan Terakhir Brigadir Yosua: Eh Kenapa Pak, Ada Apa Pak?
“Lah itu si Kodir masuk, kok kemarin bilang hanya di luar saja. Katanya jam 20.00 WIB baru masuk. Ini bohong ini. Kodir..Kodir. Harusnya rekaman ini kemarin diperlihatkan pas dia diperiksa,” ujar ketua majelis hakim Wahyu Iman Santosa, seperti dikutip Solopos.com dari kanal Youtube Kompas TV, Jumat (2/12/2022).
Saat terjadi tembakan pada 8 Juli 2022 tersebut, jarum jam menunjukkan pukul 17.12 WIB.
Ketika terjadi tembakan, Kodir dan Adzan Romer yang ada di luar langsung berlari masuk. Tak lama kemudian Kodir keluar lagi mendampingi Putri Sambo yang masuk ke mobil.
Baca Juga: Fakta Persidangan: Sebelum Dibunuh Yosua Sempat akan Dicelakai di Jalan
Mobil yang membawa Putri Sambo lantas pergi meninggalkan lokasi kejadian sedangkan Kodir kembali masuk ke rumah Ferdy Sambo.
“Bagaimana bisa mengelak seperti ini,” lanjut hakim.
Warganet langsung bereaksi atas video yang diunggah di Youtube itu. Mereka menuntut penegak hukum menangkap Kodir dan menetapkannya sebagai tersangka kesaksian palsu.
Baca Juga: Warganet Dukung Bharada Eliezer: Terima Kasih, Teruslah Jujur demi Yosua
“Hakim harus tegas Kodir harus dijadikan tersangka,” tuntut @fahrid***.
“Kodir jangan sampe lepas. Tangkap kodir!!” sahut @sambol***.
“Kodiirrr..Tidak ada kejahatan yang sempurna,” tulis @DiyantiFit***.
Baca Juga: Sebulan Sebelum Yosua Dibunuh, Sambo dan Istri Tak Lagi Tinggal Serumah
“Terkodir-kodir, wkwkwkwk,” tulis @Humairahan***.
“Si Kodir kodir. Ingat keluargamu Dir..jujur,” tulis @indiyan***.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
