MALANG – Arema Cronous Indonesia kembali meraih poin penuh dalam laga kandangnya setelah membungkam Pelita Bandung Raya (PBR) di Stadion Kanjuruhan, Malang, Kamis (28/2/2013).
Hasil ini membuat Arema melesat ke posisi puncak klasemen Liga Super Indonesia (ISL) 2013. Singo Edan, julukan Arema, mengemas poin 21, menyalip Mitra Kukar dan Persipura Jayapura yang bertengger di posisi dua dan tiga dengan torehan poin 19 dan 18.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dalam laga yang disiarkan secara langsung oleh stasiun televisi TVOne mulai pukul 15.30 WIB itu, Arema tampil dengan skema 4-4-2. Skema ini berbeda dengan yang diterapkan Arema pada laga sebelumnya, saat menghancurkan juara bertahan, Sriwijaya FC 4-1.
Posisi lini depan skuat Singo Edan, julukan Arema, dipercayakan pada duet striker maut, Cristian ‘El Loco’ Gonzales dan Beto. Sedang lini tengah, dimotori Hendro, Dendi, Sukadana, dan Mohammad Ridhuan.
Di sisi lain, PBR tampil lebih bertahan. Skuat besutan Simon McMenemmy ini menerapkan skema 4-5-1, dengan menggantung Gaston seorang diri di depan.
Skema menyerang membuat Singo Edan tampil lebih garang sejak awal. Alhasil baru sembilan menit pertandingan berjalan, Arema sudah mampu menjebol gawang PBR melalui Beto.
Eks striker Papua ini menjebol gawang PBR yang dikawal Tema Mursada, setelah memanfaatkan kemelut di depan gawang PBR.
Unggul satu gol, tak membuat serangan Arema menyurut. Beberapa peluang pun sempat diciptakan tim racikan Rahmad Darmawan itu.
Di sisi lain, PBR mulai berani menyerang. Walaupun, serangan PBR banyak diciptakan secara sporadis dan memanfaatkan serangan balik.
Kendati demikian, tak ada lagi gol yang tercipta hingga berakhirnya babak pertama. Keunggulan 1-0 tak terusik hingga peluit panjang dibunyikan wasit.
Pada babak kedua, PBR lebih berani keluar. Upaya skuat Pendekar Gunung Parang, julukan PBR, pun langsung menuai hasil di menit ke-48 melalui Gaston.
Kekasih artis Julia Perez ini mencetak gol setelah memanfaatkan umpan terobosan Eka Ramdhani.
Kedudukan sama 1-1 membuat Arema tersengat. Singo Edan pun langsung memberi respon cepat dengan mengurung pertahanan PBR.
Selang tiga menit, Arema kembali memimpin. Lagi-lagi Beto yang menjadi pemecah kebuntuan timnya setelah tendangan volinya, memanfaatkan assist Hasim Kipuw, gagal dibendung kiper PBR.
Mencetak dua gol membuat Arema kian percaya diri. Pada menit ke-76, Arema mampu memperbesar keunggulan setelah Beto sukses mencetak hattrick melalui tendangan penalti. Hadiah penalti ini diberikan setelah gelandang PBR, Dane Milovanovic, menyentuh bola di kotak penalti.
Tertinggal 3-1, tak membuat PBR putus asa. Harapan PBR untuk menyamakan kedudukan pun sempat kembali hidup setelah Milanovic mampu memperkecil ketertinggalan di menit ke-85, setelah memanfaatkan assist Eka Ramdhani.
Memperkecil kedudukan 2-3 membuat PBR tambah bersemangat. Namun, alih-alih mengejar ketertinggalan membuat lini pertahanan PBR lengah.
Hal ini akhirnya mampu dimanfaatkan skuat Singo Edan. El Loco memberikan gol penutup di penghujung pertandingan yang menjadi pelengkap kemenangan Arema menjadi 4-1.
AREMA MALANG (4-4-2)
Meiga (Achmad Kurniawan 82’)(Gk); Gathuessi, Purwaka, Igbonefo, Kipuw; Dendi, Hendro, Sukadana (Dedi Kusnandar 81’), Ridhuan (Irsyad 59’), Beto, Gonzales
PBR (4-5-1)
Tema (Gk); Syaifudin, Milovanovic, Dadic, Riyandi; Gugum (M Arsyad 79’), Munadi (Adi S 68’), Eka, Dolly, Rizky; Gaston
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
