SOLOPOS.COM - Sahrul Gunawan (Instagram/@sahrulgunawanofficial).

Solopos.com, JAKARTA -- Buntut keputusan Arab Saudi yang menutup sementara akses jemaah umrah Ke Tanah Suci juga berdampak terhadap bisnis travel haji dan umrah milik artis Sahrul Gunawan.

Sahrul Gunawan mengaku panik hingga tak bisa makan karena memikirkan hal tersebut. Pasalnya, ada 200 jemaahnya yang siap berangkat, terancam batal.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

"Tadi pagi tahunya, gue mau sahur sampai enggak bisa makan. Pas baca ada berita itu kan gimana sih, ini kan hajat hidup banyak orang karena kan agen, jemaah, mitra, dan semuanya di seluruh Tanah Air," beber Sahrul Gunawan sebagaimana diinformasikan Suara.com, Kamis (27/2/2020).

Stres Berat, Istri IYA Tersangka Insiden Susur Sungai Sempor Ngigau Ingat Korban

Meskipun begitu, dia mengaku bersyukur lantaran hari ini tidak ada pemberangkatan umrah dari travelnya.

"Alhamdullilah yang di travel aku hari ini enggak ada keberangkatan. Tapi nanti 28 Februari dan 1 Maret ada 200-an jemaah. Maka bingung juga, jemaah bingung juga," sambungnya.

Aktor berusia 43 tahun itu pun menyambangi Asosiasi Muslim Penyelenggara Umrah dan Haji (Amphuri) guna mengetahui persoalan ini. Dia berharap penutupan sementara ini digunakan Arab Saudi untuk mempersiapkan alat pendeteksi virus corona.

Pelamar PPS di Sukoharjo Membeludak, Yang Lolos Diumumkan Besok

"Semoga yang benar itu adalah beberapa hari Saudi Arabia mempersiapkan alat deteksi, untuk semua masyarakat dunia yang mau masuk ke Saudi. Karena kan sekarang belum lengkap katanya. Tapi kan masih simpang siur. Jadi masih belum jelas. Ya gue panik lah," pungkas pemain sinetron Bukan Cinderella ini.

Ternyata kepanikan juga dirasakan oleh Ketua Umum Serikat Penyelenggara Haji Umrah Indonesia (Sapuhi) Syam Resfiadi. Ia mengaku akan menggelar rapat dengan asosiasi dan penerbit visa untuk mencari solusi terbaik.

"Awalnya dapat kabar ini, itu pukul lima subuh waktu Indonesia, saat mau cek status umrah, tiba-tiba visa enggak keluar. Dan bahkan aplikasi visa terhapus. Tentu kami panik dan ada pengumuman bahwa tiket ditunda," ucap Syam kepada Liputan6.com, Kamis.

Mayat Pria Misterius Ditemukan Mengapung di Bengawan Solo Sragen

Ia meminta calon jemaah umrah yang tak bisa berangkat untuk tidak membatalkan paket ibadahnya. Jika dibatalkan, agen travel umrah akan mengalami kerugian sangat besar. Apalagi dalam satu bulan jemaah yang berangkat umrah mencapai 110.000 orang.

Maka dari itu, ia mengusulkan agar calon jemaah untuk menunda terlebih dahulu keberangkatannya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya