Solopos.com, RIYADH – Pemerintah Arab Saudi melonggarkan aturan berpakaian untuk wanita turis. Jika sebelumnya kaum wanita harus menggunakan abaya, maka kini para turis asing boleh bepergian tanpa abaya. Namun tetap mengenakan busana sopan.
Dikutip dari Arab News, Minggu (29/9/2019), perubahan peraturan soal pemakaian abaya bagi wanita turis diluncurkan setelah Arab Saudi merilis vira khusus turis. Pemerintah Arab Saudi mengeluarkan visa wisata pertama bagi turis dari 49 negara.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pejabat Dinas Pariwisata Arab Saudi (SCTH), Ahmed Al Kateeb, mengatakan, Kerajaan Arab Saudi membuka pintu bagi wisatawan dunia. Arab Saudi juga melonggarkan aturan berpakaian bagi wanita asing. Peraturan itu memungkinkan turis bepergian tanpa mengenakan abaya, pakaian wajib wanita Arab Saudi.
Meski demikian, wanita asing yang berstatus sebagai turis di Arab Saudi harus memakai pakaian yang sopan. Ahmed Al Khateeb menjelaskan, wisatawan asing harus mengenakan busana sederhana yang menutupi bahu dan lutut di tempat umum.
Perubahan aturan soal pemakaian abaya di tempat umum bagi turis merupakan salah satu bentuk reformasi Arab Saudi yang digagas Putra Mahkota, Pangeran Mohammed bin Salma. Selama beberapa tahun belakangan, Arab Saudi sebagai negara ultra-konservatif, mulai melonggarkan aturan sosial yang sangat ketat. Seperti memisahkan pria dan wanita di tempat umum dan mewajibkan wanita mengenakan jubah hitam jika bepergian ke luar rumah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
