Solopos.com, KAIRO -- Pemerintah Arab Saudi bakal mencabut larangan penerbangan internasional per Rabu (31/3/2021). Hal itu seperti dilaporkan kantor berita Arab Saudi (SPA) pada Jumat (8/1/2021).
SPA menjelaskan Arab Saudi akan mengizinkan warganya untuk bepergian ke luar negeri dan kemudian kembali ke dalam negeri mulai 31 Maret 2021, dan akan membuka semua bandar udara, darat dan pelabuhan pada tanggal yang sama.
Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024
Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi mencabut larangan masuk di perbatasan laut, darat, dan udara sehingga akses transportasi dari luar negeri kembali dibuka, demikian laporan kantor berita resmi setempat pada Minggu (3/1/2021).
Komnas HAM Sebut Penembakan Laskar FPI Unlawful Killing, Ini Respons Kapolri
"Namun demikian, warga asing dan pendatang lainnya diminta untuk tidak berada di Inggris, Afrika Selatan, dan negara-negara lain yang melaporkan wabah Covid-19 jenis baru, selama 14 hari sebelum memasuki Arab Saudi," kata seorang pejabat di Kementerian Dalam Negeri, sebagaimana dikutip dari SPA.
Diketahui, otoritas di Arab Saudi pada 21 Desember 2020 menutup perbatasan dan memberhentikan sementara layanan penerbangan internasional komersial guna mencegah varian baru Covid-19 masuk ke negara tersebut.
Meninjau Perkembangan Terbaru
Larangan itu kemudian diperpanjang pada 28 Desember 2020 selama satu minggu.
12 Jam, Merapi 27 Kali Muntahkan Lava Pijar ke Hulu Kali Krasak
Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan pihaknya akan terus mengamati dan meninjau perkembangan terbaru seraya memperbolehkan warga asing dan maskapai penerbangan asing keluar dari Arab Saudi.
Saat larangan itu berlaku, distribusi barang dan jasa tetap berjalan normal.
Beberapa negara di dunia, termasuk Indonesia, menutup perbatasannya untuk warga negara asing selama satu sampai dua pekan demi mencegah penularan dua varian baru Covid-19 yang ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan.
Bocah 7 Tahun di Semarang Hanyut, Ditemukan Tewas di Sungai Silandak