SOLOPOS.COM - Umat Islam dengan memakai masker dan menjaga jarak fisik melakukan Tawaf mengelilingi Kakbah saat musim Haji di Kota Suci Mekkah, Arab Saudi, Jumat (31/7/2020). (Antara-Reuters-Saudi Press Agency)

Solopos.com, KAIRO -- Pemerintah Arab Saudi bakal mencabut larangan penerbangan internasional per Rabu (31/3/2021). Hal itu seperti dilaporkan kantor berita Arab Saudi (SPA) pada Jumat (8/1/2021).

SPA menjelaskan Arab Saudi akan mengizinkan warganya untuk bepergian ke luar negeri dan kemudian kembali ke dalam negeri mulai 31 Maret 2021, dan akan membuka semua bandar udara, darat dan pelabuhan pada tanggal yang sama.

Promosi Digitalisasi Mainkan Peran Penting Mendorong Kemajuan UMKM

Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi mencabut larangan masuk di perbatasan laut, darat, dan udara sehingga akses transportasi dari luar negeri kembali dibuka, demikian laporan kantor berita resmi setempat pada Minggu (3/1/2021).

Ekspedisi Mudik 2024

Komnas HAM Sebut Penembakan Laskar FPI Unlawful Killing, Ini Respons Kapolri

"Namun demikian, warga asing dan pendatang lainnya diminta untuk tidak berada di Inggris, Afrika Selatan, dan negara-negara lain yang melaporkan wabah Covid-19 jenis baru, selama 14 hari sebelum memasuki Arab Saudi," kata seorang pejabat di Kementerian Dalam Negeri, sebagaimana dikutip dari SPA.

Diketahui, otoritas di Arab Saudi pada 21 Desember 2020 menutup perbatasan dan memberhentikan sementara layanan penerbangan internasional komersial guna mencegah varian baru Covid-19 masuk ke negara tersebut.

Meninjau Perkembangan Terbaru

Larangan itu kemudian diperpanjang pada 28 Desember 2020 selama satu minggu.

12 Jam, Merapi 27 Kali Muntahkan Lava Pijar ke Hulu Kali Krasak

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan pihaknya akan terus mengamati dan meninjau perkembangan terbaru seraya memperbolehkan warga asing dan maskapai penerbangan asing keluar dari Arab Saudi.

Saat larangan itu berlaku, distribusi barang dan jasa tetap berjalan normal.

Beberapa negara di dunia, termasuk Indonesia, menutup perbatasannya untuk warga negara asing selama satu sampai dua pekan demi mencegah penularan dua varian baru Covid-19 yang ditemukan di Inggris dan Afrika Selatan.

Bocah 7 Tahun di Semarang Hanyut, Ditemukan Tewas di Sungai Silandak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya