SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Wonogiri (Espos)–Anggota Badan Anggaran (BaAng) DPRD Wonogiri mencurigai, keberadaan Apotek Bakti Farma yang berada di pojok sebelah selatan pintu masuk RSUD dr Soediran Mangun Soemarso (SMS) merupakan proyek konspirasi. Anggota BaAng meminta pihak pengelola untuk memindahkan keberadaan apotek itu, karena akan ‘merusak’ citra rumah sakit (RS) Wonogiri.

Saat ini, pengelola RSUD dr SMS berusaha memperbaiki citra RS dengan penurunan tarif dan peningkatan pelayanan. Namun keberadaan Apotek Bakti Farma, dinilai bisa menurunkan citra RS karena harga obat di apotek itu sangat tinggi. Dugaan konspirasi antara pihak pengelola RSUD dr SMS dan pemilik apotek itu mengemuka dalam rapat BaAng hari pertama, Selasa (8/6).

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Wakil Ketua BaAng yang juga Wakil Ketua DPRD Wonogiri, Tinggeng seusai mengikuti rapat BaAng kepada Espos mengatakan kecurigaan konspirasi antara pengelola RSUD dengan pemilik apotek-yang notabene adalah koperasi karyawan-muncul karena selama ini keberadaan apotek itu berada dalam kompleks RSUD Wonogiri.

“Munculnya dugaan konspirasi itu kami sampaikan, karena selama ini Apotek Bakti Farma itu tidak dipindahkan. Padahal sebelum BaAng hari ini, anggota Dewan juga telah mempertanyakan dan menyarankan untuk dipindah,” ujar Tinggeng.

Anggota DPRD asal Partai Demokrat (PD) itu menyatakan banyak keluarga pasien yang antre obat di apotek dan bukan di ruang obat milik RSUD dr SMS. “Terkadang, petugas di bagian apotek RSUD dr SMS, saat ditanya keluarga pasien dimana obat dalam resep bisa dicari ditunjukkan di apotek pojok RSUD. Padahal harga obat di apotek itu kami menilai lebih mahal dibanding apotek di luar kompleks RS.”

Disamping itu, mantan Kepala Puskesmas Wonogiri Salak itu beralasan, banyaknya keluarga pasien antre di Apotek Bakti Farma, karena kebutuhan obat-obatan bagi pasien tidak sepenuhnya dipenuhi oleh apotek RSUD. “Pengadaan obat belum tercukupi, sehingga obat yang dibutuhkan pasien dibeli dari apotek.”

tus

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya