SOLOPOS.COM - Tim AIOTech mahasiswa FSM UKSW juara pertama Turnamen Sains Data Nasional (TSDN) 2022 menerima hadiah oleh Data Academy, Rabu (1/2/2023). (Istimewa)

Solopos.com, SALATIGA — Setelah berhasil memenangi Turnamen Sains Data Nasional (TSDN) 2022, Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) menerima kunjungan penyelenggara TSDN yaitu Data Academy dalam rangka penyerahan hadiah pemenang dan Sharing “Data Science dan AI di Era Digital”, Rabu (1/2/2023).

Diterima di ruang B 107 UKSW, tim Data Academy disambut oleh Dekan Fakultas Sains dan Matematika (FSM) Dr. Wahyu Hari Kristiyanto, S.Pd., M.Pd., dan Ketua Program Studi (Kaprodi) S2 Sains Data Dr. Hanna Arini Parhusip, S.Si., M.Sc.nat.

Dalam sambutannya, Wahyu Hari Kristiyanto mengucapkan selamat datang kepada tim Data Academy di kampus Indonesia Mini.

“Terima kasih sudah menyelenggarakan event TSDN di mana UKSW memenangi kompetisi tersebut. Kami berharap dapat bekerja sama dengan Data Academy di kesempatan lainnya,” ungkap dia dalam siaran pers yang diterima Solopos.com, Jumat (3/2/2023).

Menyambut hangat sapaan Dekan FSM, CEO Data Academy Luthfy Ardiansyah mengungkapkan perasaan senangnya diterima di kampus yang bersih dan sejuk. Ucapan selamat juga dilayangkannya kepada tim mahasiswa FSM UKSW AIOTech yang berhasil menjuarai TSDN 2022 melalui aplikasi website yang mampu mendeteksi tingkat kematangan stroberi.

Diterangkan Luthfy Ardiansyah, turnamen tingkat nasional ini adalah kedua kalinya diselenggarakan Data Academy. TSDN 2022 diikuti oleh lebih dari 40 universitas di Indonesia dengan lebih dari 640 tim pendaftar, lebih dari 2.014 peserta dari 24 provinsi.

“Turnamen sebelumnya dimenangkan oleh salah satu universitas negeri ternama, kemudian tahun ini dimenangkan oleh UKSW. Maka dari itu, kami senang sekali punya kesempatan datang ke Salatiga. Semoga UKSW dapat mempertahankan prestasi ini,” ucapnya.

Penyerahan hadiah pemenang TSDN oleh Data Academy atas kemenangan tim AIOTech diwakili oleh Dekan FSM. Hadiah tersebut kemudian diserahkan kepada seluruh anggota tim yang terdiri dari tiga mahasiswa Program Studi Matematika yaitu Agnes Tabitavia, Grace Natalia Kurniawan, dan Glenhans Kuaya Fredlino P dan ketua tim Denny Indrajaya, mahasiswa Program Studi Magister Sains Data.

Denny Indrajaya mewakili timnya menjelaskan awal mula pembuatan aplikasi website yang dibuat dalam waktu kurang lebih dua pekan ini.

“Awal menemukan ide adalah saat saya membeli stroberi dan saya letakkan di ruangan. Hasilnya stroberi itu cepat berjamur. Saya berpikir bagaimana quality control bisa dilakukan dengan cepat jika membeli stroberi dalam jumlah besar. Sehingga alat ini diciptakan untuk dapat memotret stroberi dan memberikan hasil deteksi kondisi stroberi yang mentah, masak maupun busuk,” terang Denny diikuti riuh tepuk tangan mahasiswa yang turut menghadiri acara ini.

Profesi Data Scientist

Sementara itu, dalam sharing session dengan narasumber Gardha Dafi diungkapkan data scientist adalah salah satu profesi yang paling banyak dibutuhkan di era saat ini.

Dalam data yang disampaikannya, disebutkan Indonesia kekurangan 500.000 talenta digital per tahunnya, dan profesi ini akan kian dicari.

“Kesempatan terbuka sangat lebar. Bagi teman-teman yang sudah mempelajari data dari sekarang, itu akan sangat bermanfaat,” terang Professional Trainer di Data Academy ini.

Kepala Bidang Asosiasi Data Sains dan Artificial Intelligence (AI) Indonesia (ASDISI) dan Komite Skema Lembaga Sertifikat Profesi Fauzi Wijaya, S.Kom, MM.SI., memaparkan kebutuhan Indonesia akan data scientist sangat besar.

“Ke depan, pekerjaan-pekerjaan yang berulang akan digantikan oleh mesin. Jika kalian mengerti data sains, hal itu sangat bagus dan menguntungkan. Kalian tinggal memilih untuk mendalami data analysis, data science, dan data engineering,” tuturnya.

Acara penerimaan hadiah dan sharing session ini turut dihadiri oleh Kepala Unit Penjaminan Mutu Fakultas Sains dan Matematika Dr. Adi Setiawan, M.Sc., Koordinator Bidang Kemahasiswaan, Kerja sama, dan Kealumnian FSM Debora Natalia Sudjito, M.Ps.Ed., beberapa dosen, serta mahasiswa dari FSM, Fakultas Teknik Elektronika dan Komputer, Fakultas Psikologi, serta Fakultas Ekonomika dan Bisnis.

Rekomendasi
Berita Lainnya