SOLOPOS.COM - Laptop dari berbagai merek dipamerkan dalam Apkom New Year Expo di Jogja Expo Center (JEC), Rabu (15/2/2017). (Bernadheta Dian Saraswati/JIBI/Harian Jogja)

Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) DIY ingin menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah

Harianjogja.com, JOGJA-Jumlah kunjungan dalam Apkom New Year Expo tidak mencapai target. Pengurus Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) DIY ingin menjalin kerjasama dengan pemerintah daerah dalam menyelenggarakan pameran agar potensi kunjungan bisa meningkat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Bidang Perdagangan dan Kominfo Asosiasi Pengusaha Komputer Indonesia (Apkomindo) DIY Arfianto mengatakan, target jumlah pengunjung adalah 5.000 per hari. Namun kenyataannya Apkomindo DIY tidak mampu mencapai target tersebut.

“Tidak ada 50 persennya sehari. Pengunjung di bawah target karena faktor hujan. Biasanya Sabtu-Minggu ramai, kemarin juga tidak [ramai],” tuturnya pada Harianjogja.com, Rabu (15/2/2017).

Namun jika dilihat dari kualitas transaksinya dapat dikatakan baik. Sebab transaksi per hari bisa mencapai Rp400 juta. Produk yang paling banyak terjual adalah laptop dan smartphone.

Arfianto atau yang akrap disapa Ipink ini mengakui, tren Apkom New Year Expo sebagai pameran awal tahun memang berbeda dengan pameran akhir tahun. Saat akhir tahun, antusias masyarakat untuk datang ke pameran lebih tinggi karena ada program menarik seperti diskon besar-besaran.

Ke depan, untuk menarik perhatian pengunjung, pengurus Apkomindo ingin berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk menyelenggarakan pameran secara bersamaan. Hal ini sudah dimulai tahun kemarin, di mana saat itu Apkomindo bekerja sama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan DIY menggelar pameran di lokasi yang sama.

Saat itu, hall di JEC dibagi menjadi tiga zona, di antaranya zona kerajinan, IT, dan kuliner. “Kalau seperti itu yang datang banyak. Datang ke satu tempat bisa dapat semuanya,” tuturnya. Rencananya, tahun ini Apkomindo akan menggelar pameran sebanyak tiga kali.

Dalam pameran yang terselenggara selama lima hari sejak Sabtu (11/2/2017) ini, pengunjung yang melakukan minimal transaksi Rp200.000 bisa mendapatkan cash back yang besarnya proporsional sesuai range nominal transaksi. Pameran ini dijadikan ajang branding image oleh pengusaha IT maupun Vendor IT, komputer, gadget, smartphone dan aksesoris.

Novian selaku Promotor laptop merek HP mengaku penjualan awal tahun ini cukup baik. Setidaknya dalam sehari bisa menjual lebih dari 30 unit. “Proyeksi tahun ini belum tahu tapi setidaknya dari penjualan awal tahun yang cukup baik ini, sepanjang tahun ini juga akan begitu [baik],” katanya.

Jenis laptop yang paling laris adalah HP terbaru seri X360 yang baru diluncurkan akhir tahun lalu. Sementara secara umum, laptop touchscreen yang dapat dilipat mulai banyak mendapat perhatian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya