SOLOPOS.COM - Hutan di lereng Gunung Sumbing Kabupaten Temanggung terbakar. (Antara-Humas Perhutani KPH Kedu Utara)

Solopos.com, TEMANGGUNG — Tim gabungan dari unsur Perhutani, TNI, Polri, BPBD Temanggung, dan sukarelawan terus berupaya memadamkan kebakaran di kawasan hutan lereng Gunung Sumbing dengan area kebakaran sekitar 10 ha.

Asisten Perhutani Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (BKPH) Temanggung Kusino, Rabu (23/10/2019), mengatakan kebakaran hutan melanda Petak 27-4 dan Petak 27-2 Resor Pemangku Hutan Kemloko sejak Minggu (20/10). Kawasan hutan petak 27-4 dengan vegetasi berupa savana, sedangkan di Petak 27-2 berupa tanaman rimba campur.

Promosi Mi Instan Witan Sulaeman

"Kami terus berupaya memadamkan kebakaran tersebut, terutama dengan membuat sekat bakar agar kebakaran tidak meluas," katanya.

Ia menuturkan untuk melakukan pemadaman secara langsung tidak memungkinkan karena lokasi kebakaran berada di kawasan yang curam.

Ia menyebutkan kendala dalam pemadaman ini adalah lokasi cukup berat berada di kawasan jurang, selain itu angin bertiup cukup kencang.

Humas Perhutani KPH Kedu Utara Anton mengatakan sebanyak 65 personel ikut melakukan upaya pemadaman kebakaran tersebut. "Sejumlah relawan dari Stickpala Garung Butuh Lor, Basecamp Adipuro, Basecamp Ngemplak, Basecamp Mangli, dan Basecamp Banaran ikut terlibat dalam pemadaman," katanya.

Ia mengatakan tadi pagi dilakukan apel personel di Posko Kemloko kemudian pemberangkatan personel melalui Basecamp Ngemplak Magelang mengingat jalur terdekat ke lokasi kebakaran.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya