Harianjogja.com, JOGJA- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Jogja akan menandatangani Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2013 Kota Jogja. Terdapat dana tambahan sekitar Rp300 miliar dalam anggaran ini.
Ketua DPRD Kota Jogja Henry Koencoroyekti mengatakan, terdapat dua peraturan daerah yang memperoleh evaluasi dari Gubernur DIY, yaitu Perda tentang Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) APBD 2012 dan Perda APBD Perubahan 2013.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Dua-duanya sudah dievaluasi oleh gubernur. Namun Pemerintah Kota Jogja meminta adanya perubahan penanggalan pengesahan untuk Perda LKPJ menjadi 30 September. Kami tentu tidak berani,” katanya, Rabu (13/11/2013).
Setelah dilakukan konsultasi dengan Pemerintah DIY, maka DIY menyarankan agar Perda LKPJ tersebut ditandatangani sesuai tanggal yang sebenarnya.
“Kami akan mengikuti saran dari DIY saja. Begitu pula untuk Perda APBD Perubahan akan ditandatangani sesuai tanggal,” katanya.
Jumlah penambahan dana yang dimasukkan dalam APBD Perubahan 2013 adalah sekitar Rp300 miliar yang berasal dari Silpa 2012 dan tambahan dana bagi hasil pajak kendaraan bermotor dari DIY. Tambahan dana tersebut sedianya akan digunakan untuk program di bidang pendidikan dan kecamatan.
DPRD Kota Jogja menerima hasil evaluasi Perda APBD Perubahan 2013 pada 22 Oktober dan kembali dibahas bersama dengan ekaekutif pada 30 Oktober.
“Para pimpinan dewan akan melakukan komunikasi dan secepatnya akan kami tanda tangani,” katanya.
Sebelumnya, Ketua Komisi D DPRD Kota Jogja Sujanarko mengatakan, memperoleh keluhan dari satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang menjadi mitra kerja Komisi D yaitu Dinas Pendidikan.
“Ada beberapa program dan kegiatan yang terpaksa dibatalkan karena anggaran perubahan belum juga dapat dicairkan,” katanya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
