SOLOPOS.COM - Pelaksana Tugas Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung, Gito Walngadi. (Antara-Heru Suyitno)

Solopos.com, TEMANGGUNG — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah akan membentuk deretan pos siaga demi mengantisipasi bencana alam yang terjadi pada musim penghujan.

Demikian diungkapkan Pelaksana Tugas Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Temanggung Gito Walngadi di Temanggung, Jawa Tengah, Kamis (7/11/2019). Ia mengatakan BPBD akan membentuk lima pos siaga bencana.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kelima pos itu adalah Pos Siaga Markas Komando BPBD dan empat pos siaga lainnya berada di beberapa kecamatan. "Pos siaga di kecamatan, rencananya berada di Kaloran, Candiroto, Parakan, dan Tembarak. Karena Temanggung ini terdiri atas 20 kecamatan, maka masing-masing pos siaga mengampu atau mengawasi beberapa kecamatan," katanya.

Ia mengatakan dengan dibentuknya pos siaga di beberapa wilayah ini diharapkan jika terjadi bencana akan cepat tertangani. "Karena wilayahnya luas, maka dengan adanya beberapa pos siaga tersebut paling tidak jika terjadi bencana bisa ditangani lebih dulu dari pos siaga terdekat," katanya.

Ia menuturkan memasuki awal musim hujan yang perlu diwaspadai adalah bencana puting beliung. "Pada pergantian musim atau pancaroba biasanya terjadi puting beliung, maka masyarakat perlu waspada, karena bencana ini tidak bisa diprediksi," katanya.

Selain itu, katanya, bencana yang lain, yakni tanah longsor dan banjir. Bencana banjir yang perlu diwaspadai, yakni Sungai Galeh Parakan, Sungai Kuas Temanggung, dan Sungai Bodri di Bejen. Ia menuturkan untuk bencana tanah longsor, dari 20 kecamatan di Kabupaten Temanggung, 14 kecamatan dengan kategori sangat berpotensi longsor dan enam kecamatan berpotensi longsor.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya