SOLOPOS.COM - Ilustrasi (newsradio.me)

Antisipasi bencana tanah longsor harus diantisipasi warga menjelang musium hujan.

Kanalsemarang.com, PURBALINGGA-Badan Penanggulangan Bencana Daerah Purbalingga, Jawa Tengah, mengimbau warga kabupaten itu mewaspadai tanah longsor yang berpotensi terjadi pada awal musim hujan.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Berdasarkan informasi dari BMKG [Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika], wilayah Purbalingga diprakirakan mulai memasuki musim hujan pada dasarian [10 hari] ketiga Oktober,” kata Kepala Pelaksana Harian BPBD Purbalingga Priyo Satmoko di Purbalingga, Senin (12/10/2015).

Oleh karena itu, kata dia, pihaknya akan segera menyiapkan surat edaran terkait antisipasi bencana tanah longsor.

Menurut dia, kondisi tanah yang kering dan retak akibat kemarau panjang sangat rawan longsor ketika diguyur hujan.

“Surat itu akan kami tujukan ke wilayah-wilayah yang memiliki potensi longsor agar masyarakatnya waspada dan melakukan upaya-upaya untuk mengurangi risiko bencana tanah longsor,” katanya.

Ia mengatakan daerah rawan longsor di Purbalingga sebagian besar berada di wilayah utara kabupaten itu terutama yang kontur tanahnya berbukit, antara lain Kecamatan Karanganyar, Karangjambu, Karangreja, Bobotsari, Karangmoncol, Kertanegara, dan Rembang.

Selain menyiapkan surat edaran, kata dia, pihaknya juga telah memasang dua alat peringatan dini bencana tanah longsor bantuan dari Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Jawa Tengah.

Menurut dia, alat peringatan dini bencana tanah longsor itu dipasang di Desa Darma, Kecamatan Kertanegara, dan Desa Sanguwatang, Kecamatan Karangjambu.

“Sementara terhadap tanah-tanah yang retak, kami telah meminta perangkat desa menggerakkan warganya untuk menutup atau mengisi rekahan-rekahan tanah itu menggunakan tanah liat agar tidak terisi air ketika turun hujan,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya