<p><strong>Solopos.com, SOLO –</strong> Pedagang satai umumnya memakai kipas tradisional dari anyaman bambu atau kipas angin listrik mini agar bara api tetap menyala dan daging lebih cepat matang.</p><p>Tapi, kelaziman tersebut tidak dilakukan oleh seorang pedagang satai yang mangkal di salah satu sudut Kota Jakarta. Seorang pengguna Twitter bernama Anindyo Suryo dengan nama akun @anindyosuryo, mengunggah <a href="http://viral.solopos.com/read/20180802/486/931471/cerita-mistis-kakek-petani-raditya-dika-jadi-trending-youtube">kisah unik</a> pedagang satai menggunakan <em>hair dryer</em> untuk mengipas daging.</p><p>Diunggah pada Sabtu (28/7/2018), foto ini menyedot perhatian dari warganet. Ditilik <em><a href="https://cms9.bisnis.com/admin/article/Solopos.com">Solopos.com</a>,</em> Rabu (1/8/2018), foto tersebut telah mendapat 3.600 tanda suka.</p><p>“Itu dagingnya habis <em>creambath</em>?” tulis akun @Cangkemaaann.</p><p>“<em>Bener-bener </em>inovasi masa kini. Tak ada kipas <em>sate</em>. <em>Hairdryer</em> pun jadi,” sahut @moenashh.</p><p>“Dikata salon kali ya pak” @wahyuambarwati1207. <strong>(Nabila Khairunnisa/JIBI/Solopos.com)</strong></p><p> </p>
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi