SOLOPOS.COM - Ilustrasi jemaah calon haji asal Indonesia (JIBI/Solopos.com/Dok.)

Antrean naik haji di Kabupaten Madiun 22 tahun.

Madiunpos.com, MADIUN — Daftar tunggu berangkat haji bagi warga Kabupaten Madiun mencapai 22 tahun. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) setempat meminta tambahan kuota pemberangkatan haji pada tahun-tahun mendatang untuk mempersingkat antrean.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Antrean daftar tunggu haji warga Kabupaten Madiun dari tahun ke tahun terus bertambah, sejauh ini sudah 22 tahun. Sebab, minat masyarakat untuk menunaikan ibadah haji ke Tanah Suci juga terus meningkat,” ujar Kasi Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Madiun di Madiun, Muhammad Basid, kepada wartawan, Senin (29/1/2018).

Berdasarkan data Kemenag Kabupaten Madiun, daftar tunggu pemberangkatan calon haji asal daerah itu saat ini hingga 22 tahun mendatang. Artinya, warga yang mendaftar tahun ini baru bisa berangkat berhaji ke Tanah Suci pada 2039.

Menurut Muhammad Basid, jumlah warga Kabupaten Madiun yang mendaftar sebagai calon haji tiap tahun rata-rata mencapai 1.200 hingga 1.400 orang.

Sedangkan kuota pemberangkatan tiap tahun cenderung tetap. Sesuai kuota yang telah ditetapkan, rata-rata jumlah calon haji Kabupaten Madiun yang diberangkatkan hanya sekitar 200 hingga 300 orang.

“Warga banyak yang mendaftar tapi belum berangkat berhaji. Otomatis membuat daftar tunggu haji terus bertambah panjang,” kata dia.

Kondisi panjangnya daftar tunggu berhaji tersebut tidak hanya terjadi di Kabupaten Madiun saja, namun juga secara nasional. Karena itu, pihaknya terus berharap pemerintah untuk menambah kuota pemberangkatan haji pada tahun berikutnya agar dapat memperpendek daftar tunggu.

Terkait musim haji 2018, pihaknya belum mengetahui jatah yang diberikan untuk Kabupaten Madiun dari pusat dan provinsi. Meski demikian, Kemenag Kabupaten Madiun terus melakukan persiapan agar pada saat pelaksanaan lancar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya