SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Semarangpos.com, SEMARANG — PT Aneka Tambang (Antam) Semarang menargetkan penjualan 15 kg emas setiap bulannya sepanjang 2019 ini. Dengan kata lain, sepanjang tahun 2019, Antam Semarang berambisi menjual 180 kg emas.

Target itu terbilang stagnan. Pada tahun 2018 lalu, target yang telah ditetapkan juga 180 kg dan pada kenyataannya penjualan emas Antam di Semarang pada tahun lalu hanya 118 kg. Meski demikian, pencapaian penjualan tersebut dianggap Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI) cukup positif.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Penanggung jawab Butik Antam Semarang Yudianto optimistis pembeli emas Antam di butiknya tersebut dapat lebih banyak. Pihaknya juga telah menyiapkan beberapa strategi khusus untuk menarik pembeli.

“Tahun 2019 kami optimistis pembeli bisa lebih banyak, karena produk kami selalu diperbarui. Kami yakin per bulannya 15 kg emas akan terjual,” katanya, Rabu (23/1/2019).

Dia menambahkan emas Antam sangat cocok dijadikan sarana investasi. Harganya cenderung lebih stabil dan tidak terlalu banyak bergejolak.

Sementara itu Yudianto memaparkan, menjelang hari raya Imlek tren penjualan emas Antam masih cenderung stabil “Saat ini harga masih stabil, masih normal tidak ada yang signifikan baik harga jual maupun belinya, dan naik turunnya harga juga normal,” ucapnya.

Sementara itu Yudianto memaparkan menjelang Tahun Baru Imlek, tren penjualan emas Antam masih cenderung stabil.

Sebagai informasi, harga emas Antam di Butik Antam Semarang Rabu kemarin naik Rp 2.000 menjadi Rp674.000/gram, dari Selasa (22/1/2019) sebelumnya Rp672.000/gram. Sedangkan untuk harga beli kembali (buyback) berada di angka Rp585.000/gram, naik Rp2.000 dari Selasa sebelumnya Rp583.000 per gram.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya