SOLOPOS.COM - Ilustrasi Banser NU (JIBI/Harian Jogja/Dok.)

GP Ansor Jateng mengerahkan 35.000 Banser untuk membantu kepolisian mengamankan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.

Solopos.com, SEMARANG — Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah (Jateng) mengerahkan 35.000 anggota selama perayaan hari raya Natal dan Tahun Baru 2017. Mereka disebar di 35 kabupaten/kota se-Jateng untuk membantu aparat kepolisian mengamankan perayaan Natal.

Promosi Efek Ramadan dan Lebaran, Transaksi Brizzi Meningkat 15%

“Masing-masing [Banser] di kabupaten dan kota telah diminta oleh kepolisian untuk membantu mengamankan sesama warga negara yang akan menjalankan ibadah,” kata Ketua GP Ansor Jateng, Ikhwanuddin, di Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (24/12/2016), dikutip Solopos.com dari Okezone.

Ia menegaskan, seluruh anggota GP Ansor Jateng wajib turut serta menjaga keamanan wilayah mereka. Namun, teknis pengamanan harus tetap berada di bawah koordinasi dengan aparat Polri dan TNI.

“Kami mengimbau Banser di lapangan, semua langkah yang dilakukan harus melalui komando pimpinan masing-masing dan harus berkoordinasi dengan aparat,” tegasnya.

Menurut Ikhwan, toleransi antarumat beragama harus dijaga. “Islam agama rahmatan lil alamin. Memberikan kasih sayang pada alam raya. Banser NU harus bisa mewujudkan itu,” ujarnya.

Ikhwan menegaskan, sikap Banser ini bukan berarti terlibat dalam kegiatan agama lain. Tapi, langkah ini dilakukan untuk menjaga kebinekaan yang akhir-akhir ini terkoyak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya