SOLOPOS.COM - The Boy and The Beast (www.japantoday.com)

Anime manga Jepang The Boy and The Beast mengungguli film Terminator Genisys di dua hari pertama penayangannya.

Solopos.com, TOKYO — Industri anime manga Jepang menunjukan kualitas yang tidak kalah dari industri film dan komik Barat. Hal tersebut dapat dilihat dari pendapatan dari pemutaran anime dan penjualan manga di Jepang maupun di dunia.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Pendapatan anime Jepang The Boy and The Beast buatan Mamoru Hosoda sukses mengungguli pendapatan film Terminator Genisys di dua hari pertama penayangannya. The Boy and The Beast membuka 457 penayangan dan mendapat pendapatan senilai Rp72 miliar pada dua hari pertama Sabtu-Minggu (11-12/7/2015). Tiket untuk film itu terjual sebanyak 494.170 tiket.

Ekspedisi Mudik 2024

Tak hanya The Boy and The Beast, menurut Box Office Mojo— situs yang menyediakan informasi mengenai hasil pendapatan film-film secara sistematis—, anime Jepang Wolf Childern buatan Hosoda yang tayang tahun 2012 mendapatkan Rp38 miliar di penayangan perdana. Total penghasilan film itu adalah Rp452 miliar. Box Office Mojo juga menuliskan film Summer Wars menghasilkan Rp13 miliar saat tayang perdana Agustus 2009.

Film Hosoda lainnya The Girl Leapt Through Time mendapatkan Rp27 miliar pada 2006 lalu. Sedangkan pendapatan film Terminator Genisys yang dihitung dari Sabtu-Minggu, (11-12/7/2015) hanya mendapatkan pendapatan senilai Rp55 miliar dengan total penjualan tiket 352.748 lembar, seperti dilansir Japantoday.com, Selasa (14/7/2015).

Anime manga Jepang The Boy and the Beast bercerita tentang dua dunia yang bernama Dunia Manusia dan Dunia Monster (Jutengai). Di dunia yang tidak boleh bersinggungan tersebut hiduplah seorang manusia yang merasa dirinya tidak berguna dan seekor Bakemono— bahasa Jepang monster— yang kesepian.

Suatu hari, anak manusia tersebut tersesat di Dunia Monster. Anak itu yang akhirnya menjadi murid dari salah satu Bakemono bernama Kumatetsu— monster berbentuk menyerupai beruang.

Anime manga Jepang The Boy and The Beast merupakan buatan Hosoda setelah anime Wolf Childern dirilis oleh rumah produksi Hosoda yang baru, Studio Chizu 2012 lalu. Masakatsu Takagi mengisi soundtrack dari film itu. Aktor Koji Yakusho berperan sebagai Kumatetsu. Aoi Miyazaki sebagai pengisi suara Kyuta. Suzu Hirose dipercaya sebagai pengisi suara Kaede— seorang perempuan yang ditemui Kyota.

Amerika Serikat telah mendapatkan hak tayang film anime Jepang ini melalui Funimation— perusahaan hiburan yang memproduksi, memasarkan, dan mendistribusikan anime dan properti hiburan lainnya di Amerika Serikat dan pasar internasional. Film ini akan ditayangkan di Amerika Serikat oleh bioskop terpilih tahun ini dan akan di tayangkan di seluruh negara bagian awal 2016. Selain Amerika, Perancis juga telah berencana menayangkan film ini melalui studio film Gaumont— studio film terbesar di Perancis, seperti yang dikutip dari japantoday.com, Selasa. (Bimo Putra W/JIBI/Solopos.com)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya