SOLOPOS.COM - Asistant Vice President Bank Mandiri Area Solo, Yedi Mulyadi, (kanan) berbincang di sela penyerahan dana CSR kepada KSU Sinar Pagi Karanganyar, Rabu (7/9/2016), di Setda Karanganyar. (Istimewa)

Koperasi Serba Usaha (KSU) Sinar Pagi Karanganyar akan membuat terobosan angkringan online.

Solopos.com, KARANGANYAR-Terobosan baru seni berwirausaha disiapkan Koperasi Serba Usaha (KSU) Sinar Pagi Karanganyar berupa Angkringan Online Jogja Solo Semarang (Angon Joglosemar).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Program kerja sama dengan Bank Mandiri tersebut diklaim sebagai yang pertama di Karanganyar. Dua angkringan online yang menjajakan makanan kas Bumi Intanpari segera dibuka.

Rencana pembukaan dua angkringan online memanfaatkan dana corporate social responsibility (CSR) Bank Mandiri Rp110 juta. Angkringan akan dibuka di Karanganyar dan Tawangmangu.

Penyerahan dana CSR Bank Mandiri diserahkan Asistant Vice President Bank Mandiri Area Solo, Yedi Mulyadi, kepada Dirut KSU Sinar Pagi Karanganyar, Adib Susetyatmoko, Rabu (6/9/2016).

Penyerahan dana CSR dilakukan di Sekretariat Daerah (Setda) Karanganyar disaksikan utusan Bupati Karanganyar, Arif Riyadi. Bupati berhalangan hadir lantaran padatnya acara.
Penjelasan tersebut disampaikan Project Manager Angkringan Online Joglosemar KSU Sinar Pagi Karanganyar, Taufik Sapto Darmanto, saat diwawancara Solopos.com di kantornya, Rabu (7/9/2016).

“Setelah ini kita siapkan sumber daya manusianya, kita latih untuk menjalankan usaha angkringan online. Angkringan rintisan akan kami buka di Karanganyar, dan Tawangmangu,” ujar dia.

Selain makanan pada umumnya, menurut Sapto, angkringan online menyediakan makanan khas Karanganyar yaitu gatot. Makanan tersebut adalah kudapan dari bahan ketela pohon.
Untuk rasa yang maksimal, gatot mesti dipadukan dengan tempe. Selain itu ada juga serbuk jamu atau obat herbal produk asli Karanganyar. “Semua produk bisa dilihat online,” kata dia.

Konsultan Project Angkringan Online Joglosemar, Anton Rahmanto, mengatakan angkringan disiapkan menjadi unit usaha kuliner, katering, online shop, dan online/offline fundraising.

Yang juga menarik, beberapa teknologi informasi (TI) akan diaplikasikan di angkringan online, seperti sollar cell, global positioning system (GPS), dan closed circuit television (CCTV).

“Arah program ini mendorong gerakan ekonomi kerakyatan di Karanganyar. Selain itu mendukung pengembangan usaha produksi berbagai produk khas daerah,” terang dia.

Sedangkan Arif Riyadi, selaku perwakilan dari Bupati Karanganyar, mengapresiasi terobosan angkringan online kerja sama KSU Sinar Pagi dengan Bank Mandiri pusat.

Keberadaan angkringan atau unit pemasaran yang baik akan mendorong eksistensi pelaku usaha di bagian hulu. Mereka akan semakin bergairah membuat berbagai makanan olahan.

“Pelatihan-pelatihan pengolahan hasil pertanian [PHP] sudah santer dilakukan. Tapi masyarakat masih saja kebingungan saat dihadapkan langsung dengan bahan bakunya,” kata dia.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya