Angin Kencang Terjang Kemalang Klaten, Pohon Durian Timpa Rumah Warga

Solopos.com, KLATEN – Angin kencang melanda Dukuh Kemalang RW 002, Desa Kemalang, Kecamatan Kemalang, Klaten, Senin (31/1/2022) pukul 15.30 WIB. Akibat kejadian itu, pohon durian, pohon kelapa, dan pohon bambu roboh menimpa rumah warga setempat.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, kawasan Kemalang dan sekitarnya dilanda hujan deras, Senin (31/1/2022) sore. Saat kejadian, hujan yang melanda Kemalang RW 002, Desa Kemalang juga disertai angin kencang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Akibat kejadian itu, pohon durian berukuran jumbo ambruk menimpa rumah warga. Bersamaan dengan hal itu, pohon kelapa, dan pohon bambu di Kemalang juga turut ambruk karena dilanda angin kencang.

Baca Juga: Pemkab Klaten Langsung Berlakukan PTM Terbatas, Begini Ketentuannya

Pohon durian menimpa teras rumah kosong milik mendiang Dirjo, warga Dukuh Kemalang RT 007/RW 002, Desa Kemalang, Kecamatan Kemalang. Kerugian material dari kejadian itu ditaksir senilai Rp2 juta.

Angin kencang yang melanda Dukuh Kemalang juga mengakibatkan pohon durian dan pohon kelapa yang ambruk menimpa rumah Tuseno, 58, warga Dukuh Kemalang RT 006/RW 002, Desa Kemalang, Kecamatan Kemalang. Pohon yang ambruk menimpa rumah bagian belakang. Kerugian yang dialami pemilik rumah ditaksir senilai Rp15 juta.

Terakhir, angin kencang di Dukuh Kemalang juga mengakibatkan pohon bambu ambruk menimpa rumah Ibu Ratno, 61, warga Dukuh Kemalang RT 003/RW 002, Desa Kemalang, Kecamatan Kemalang. Kerugian material yang dialami pemilik rumah ditaksir Rp200.000.

“Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Total kerugian material dari berbagai lokasi kejadian itu ditaksir senilai Rp17,2 juta,” kata Kapolsek Kemalang, AKP Suharto, mewakili Kapolres Klaten, AKBP Eko Prasetyo, kepada Solopos.com, Senin (31/1/2022) petang.

Baca Juga: Tegas! Satpol PP Klaten Segel Kafe-Tempat Karaoke Nekat Langgar Prokes

Aparat polisi yang memperoleh informasi tentang musibah angin kencang itu langsung mendatangi lokasi kejadian. Aparat polisi turut membersihkan puing reruntuhan bersama elemen masyarakat, sukarelawan, dan lainnya.

“Kami dengan warga mengevakuasi pohon yang menimpa rumah korban. Dalam kejasdian itu, kami juga memintai keterangan dari dua saksi, yakni Haryono dan Sugeng Haryanto,” kata AKP Suharto.