SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

GUNUNGKIDUL—Angin kencang dan hujan deras kembali mengamuk di sejumlah wilayah di Gunungkidul Sabtu (4/2) petang. Akibatnya, lima rumah rusak dan pepohonan tumbang.

Dua rumah rusak akibat angin kencang dan tertimpa pohon yakni milik Sajiono, 50 Warga Dusun Glodogan, Pulutan, Wonosari dan Wijiyanto, 45, Dusun Gunungcilik, Desa Watugajah Gedangsari. Keduanya mengalami kerugian sekitar Rp15 juta akibat rumahnya yang nyaris roboh.

Promosi Berteman dengan Merapi yang Tak Pernah Berhenti Bergemuruh

Sedangkan tiga rumah rusak akibat longsor yakni milik Agus Sadono Hartadi, 45, dan Tugono, 50, warga Dusun Gedangan, Hargomulyo Gedangsari. Kondisi daerah tersebut juga masih rawan karena berada di bawah lereng dengan ketinggian sekitar empat meter.

“Sampai saat ini hanya dilakukan kerja bakti warga, tetapi kewaspadaan ditingkatkan terutama saat hujan. Longsor memang sudah menjadi bencana paling rawan menimpa desa kami dengan kondisi perbukitan,” ungkap Kepala Desa Hargomulyo, Suparjo, Minggu (5/2).

Menurut Kasi Trantib Kecamatan Saptosari, Suhud, satu rumah rusak karena longsor adalah milik Ngatiyo, 60 warga Dusun Widoro, Desa Kanigoro Saptosari. Rumah tersebut terancam ambruk karena berada di atas tebing yang sudah mulai longsor. Dengan demikian total rumah rusak akibat angin kencang dan longsor mencapai lima unit rusak ringan.

Berdasarkan pantauan Harian Jogja, angin kencang yang terjadi pada Sabtu (4/2) petang juga membuat pohon di depan terminal Dhaksinarga Wonosari tumbang dan menjadikan kemacetan jalur yang menghubungkan Wonosari menuju Tepus dan kawasan Pantai Baron, Tanjungsari.(HARIAN JOGJA/Sunartono)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya