SOLOPOS.COM - Anggota DPRD Klaten saat mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wakil Bupati Klaten pada Pilkada 2020 di Kantor DPD PDIP Jateng, Kota Semarang, Rabu (11/12/2019). (Semarangpos.com-Imam Yuda S.)

Solopos.com, SEMARANG — Sebanyak 14 anggota Fraksi PDI Perjuangan (FPIP) DPRD Klaten beramai-ramai mendaftarkan diri sebagai calon wakil bupati (Cawabup) Klaten pada Pilkada 2020 melalui DPD PDIP Jawa Tengah (Jateng).

Mereka memang tidak bersamaan datang ke Panti Marhaen, sebutan Kantor DPD PDIP. Hanya ada empat anggota FPDIP DPRD Klaten yang datang sekaligus mewakili rekan-rekannya mengambil blangko pendaftaran sebagai bakal calon (Balon) Wakil Bupati Klaten di Kantor DPD PDIP Jateng, Kota Semarang, Rabu (11/12/2019).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Keempat orang itu yakni Aris Widiharto, Fakhrudin A., Andi Purnomo, dan Joko Siswanto. Di depan para pengurus DPD PDIP Jateng, Aris yang dipercaya menjadi juru bicara rekan-rekannya mengaku jika kedatangan mereka untuk mendaftar sebagai Balon Wakil Bupati Klaten pada Pilkada 2020 semata-mata untuk memenuhi instruksi DPD PDIP Jateng.

Sayangnya saat dimintai keterangan Semarangpos.com secara langsung, Aris enggan menjelaskan instruksi itu secara tegas. Ia berdalih bahwa kedatangannya untuk mendaftar Cawabup Klaten lebih dikarenakan untuk menjaga muruah partai berlambang kepala banteng itu dan bukan atas permintaan atau instruksi dari pimpinan.

Anggota DPRD Klaten saat mengambil formulir pendaftaran bakal calon Wakil Bupati Klaten pada Pilkada 2020 di Kantor DPD PDIP Jateng, Kota Semarang, Rabu (11/12/2019). (Semarangpos.com-Imam Yuda S.)

”Kami mendaftar untuk menjaga muruah berpartai. Besok ada Pilkada, kami para kader partai ya  mendaftar,” ujar Aris.

Sebelumnya, informasi yang diterima Semarangpos.com menyebutkan jika Ketua DPD PDIP Jateng, Bambang Wuryanto, melalui surat tertulis telah menginstruksikan kepada kader PDIP yang telah menjabat selama beberapa periode di DPRD di empat kabupaten yakni Grobogan, Sragen, Klaten, dan Wonogiri, untuk turut serta dalam kontestasi Pilkada 2020.

Mereka diinstruksikan untuk mendaftar sebagai calon bupati maupun calon wakil bupati melalui DPD PDIP Jateng yang pendaftarannya dibuka mulai Jumat-Kamis (6-12/12/2019).

Di Klaten sudah ada 14 kader PDIP Jateng yang duduk di kursi DPRD yang telah mengambil formulir pendaftaran sebagai Cawabup. Sementara di Wonogiri sudah ada 8 orang dan Grobogan sekitar 10 orang.

Sementara itu, anggota FPDIP DPRD Sragen, Joko Setiawan, mengaku tidak ada instruksi khusus dari DPD PDIP Jateng untuk kadernya di daerah mendaftar pada pencalonan kepala daerah dan wakil kepala daerah.

“Kalau instruksi khusus enggak ada, tapi imbauan ada. Imbauannya kader partai yang sudah duduk beberapa periode di DPRD untuk mendaftar. Masak dari eksternal saja mendaftar, dari internal kok enggak,” tuturnya.

Senada juga disampaikan Wakil Ketua DPD PDIP Jateng Bidang Organisasi dan Ideologi, Joko Purnomo. Pria yang juga menjabat sebagai anggota Komisi E DPRD Jateng itu membantah jika ada instruksi khusus bagi kader PDIP yang telah menjabat beberapa periode sebagai anggota DPRD di kabupaten untuk mengikuti pencalonan pada Pilkada 2020.

“Enggak ada instruksi, tapi memang ada beberapa teman-teman yang mempersilakan kader partai ikut berpartisipasi,” tuturnya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya