Solopos.com, KLATEN -- Upaya meningkatkan kedisiplinan mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19 terus dilakukan berbagai pihak, tak terkecuali para anggota DPRD di Klaten.
Salah satunya anggota Komisi II DPRD Klaten, Hartanti, yang rajin blusukan untuk menyerap aspirasi masyarakat sekaligus menyosialisasikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Hartanti yang sudah menjadi anggota Dewan selama empat periode mengatakan kegiatan blusukan ke kampung-kampung menjadi rutinitasnya sejak Januari 2020.
Menkes Ungkap Cara Testing Covid-19 di Indonesia Selama Ini Salah
Dia mengaku hampir saban hari blusukan secara pribadi untuk menyerap aspirasi serta menjalankan salah satu fungsi DPRD sebagai pengawas. Sejak ada pandemi Covid-19, kegiatan blusukannya tak hanya menyerap aspirasi warga.
Kegiatan diselingi dengan sosialisasi terkait protokol kesehatan seperti mengenakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun, menjaga jarak, hingga menghindari kerumunan.
Dibagikan ke Masyarakat
Tak hanya sosialisasi, Hartanti membawa bingkisan berupa sembako serta masker setiap kegiatan blusukan yang dia lakukan untuk dibagikan ke masyarakat. Pendanaan bersumber dari dana pribadi.
“Saya harus tahu kondisi masyarakat sebenarnya seperti apa. Karena itu saya terjun langsung ke masyarakat,” kata Hartanti saat ditemui di Gedung Paripurna DPRD Klaten, Kamis (21/1/2021).
Geger! Buaya Muncul di Sungai Ditangkap Warga Lalu Dibawa Naik Motor
Kegiatan itu dilakukan tak hanya di daerah pemilihan (dapil) Hartanti terpilih sebagai anggota DPRD Klaten yakni Dapil V meliputi Kecamatan Bayat, Cawas, Trucuk, Karangdowo, dan Pedan. Hartanti kerap menyambangi daerah di luar Dapil terutama ketika ada wilayah dengan kasus positif Covid-19.
“Kami datang menyerahkan bantuan sembako sekaligus sosialisasi agar ada peningkatkan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan sehingga tidak sampai menular kemana-mana,” jelas Hartanti.
Lebih lanjut, Hartanti mengatakan upaya pengendalian kasus Covid-19 tak hanya bisa bertumpu kepada pemerintah maupun tenaga kesehatan. Upaya pengendalian perlu melibatkan berbagai pihak dengan mengikuti kebiasaan baru, disiplin menerapkan protokol kesehatan.
Waterspout Muncul di WGM Wonogiri, Gubernur Ganjar Tanggapi Begini
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
