SOLOPOS.COM - Bupati Batang Wihaji mengunjungi salah satu objek wisata alam di Kecamatan Bandar. (Antara-Kutnadi)

Solopos.com, BATANG — Pemerintah Kabupaten Batang menganggarkan dana pembangunan infrastruktur senilai Rp73 miliar pada 2020 sebagai upaya mendukung pertumbuhan ekonomi dan pariwisata di daerah itu. Batang berharap kerja sama tiga daerah dalam pengembangan sektor itu.

Bupati Batang Wihaji mengatakan pembangunan infrastruktur tersebut sekaligus untuk mendukung pembangunan jalan menuju wilayah perbatasan tiga kabupaten, yaitu Batang, Banjarnegara, dan Wonosobo. Menurutnya infrastruktur itu dibutuhkan untuk kerja sama pariwista ketiga kabupaten.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Ke depan sebagian pembangunan kita arahkan ke kawasan wisata guna mendukung kerja sama tiga kabupaten untuk pengembangan wisata Dieng. Kita siap mem-back-up infrastruktur jalan, listrik dan jaringan internet serta fasilitas lainnya,” katanya di Batang, Jawa Tengah, Selasa (12/11/2019).

Menurut dia, untuk perbaikan jalan Bandar (Kabupaten Batang) hingga Batur Kabupaten Banjarnegara sepanjang 12 km, pemkab mengalokasikan anggaran Rp2,5 miliar. Pengerjaannya jalan itu sudah selesai pada September 2019.

“Pada 2020, kami tetapkan kawasan wisata dengan membangun tugu di Bandar karena dari Kecamatan Bandar sampai Desa Gerlang atau perbatasan Kabupaten Banjarnegera tumbuh wisata yang dikelola oleh masyarakat,” katanya.

Ia mengatakan program wisata sebagai Heaven of Asia guna mendukung Visit to Batang 2022, potensi wisata alam yang siap dijual oleh pemkab sangat biasa dan banyak dinikmati oleh masyarakat. “Wisata alam tidak membosankan karena masyarakat sekarang lebih cenderung kembali ke alam [back to nature] seperti objek wisata Sikembang yang mampu menyedot 6.000-7.000 pengunjung per bulan. Pengunjung cukup membeli tiket Rp5.000 sudah bisa menikmati keindahan alam di objek wisata itu,” katanya.

Ia menambahkan kawasan wisata Bandar-Gerlang, Kecamatan Blado sudah banyak tumbuh spot-spot wisata yang dikelola oleh pemerintah desa yang akan mampu menggerakkan perekonomian dan membuka simpul-simpul ekonomi baru setelah didukung infrastruktur yang mulus.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya