SOLOPOS.COM - Budi Suharto

Budi Suharto

Solo (Solopos.com)-Anggaran senilai Rp 330 juta yang telah diajukan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo untuk perekrutan calon pegawai negeri sipil (CPNS) melalui APBD Perubahan (APBD-P) 2011, resmi dicoret. Dana itu sedianya dialihkan ke kegiatan lain yang dinilai lebih penting.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Solo, Budi Suharto saat dimintai konfirmasi terkait hal itu, Jumat (30/9/2011), membenarkan. Sebelumnya, dengan diberlakukannya moratorium atau penghentian sementara perekrutan CPNS, Pemkot berencana menggunakan anggaran rekrutmen CPNS untuk mengadakan semacam program uji kompetensi pegawai melalui Position Competition Assesement Program (PCAP).

“Pembahasan sudah final. Dari Pemkot telah berusaha maksimal memberikan argumentasi kepada Banggar terkait urgensi uji kompetensi PNS. Tapi anggaran untuk PCAP ini memang tidak disetujui Dewan, sehingga diputuskan anggaran Rp 330 juta itu dicoret dari pos anggaran BKD dan digeser ke kegiatan lain di luar BKD,” ujar Sekda kepada wartawan di Balaikota.

Meskipun ditolak, Sekda mengaku optimistis kegiatan tersebut bisa terakomodasi tahun depan. Sehingga Pemkot akan mengajukan alokasi anggaran tersebut dalam APBD tahun 2012 mendatang. “Masih dimungkinkan untuk mengajukan PCAP ini di perencanaan APBD 2012 untuk mengkover PNS mulai eselon II sampai eselon IV,” katanya.

Dalam hal ini, Sekda memperkirakan besaran anggaran yang dibutuhkan mencapai Rp 2 miliar. “Dewan menjanjikan tahun depan (PCAP). Nantinya ke semua PNS eselon atau sekitar 900 orang. Kebutuhannya Rp 2 miliar,” lanjutnya.

(sry)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya